BUKITTINGGI, METRO – Event Lomba Sulam 1000 Kerudung dan festival kuliner bertajuk Bukittinggi Fiesta 2018 ini diinisiasi Dekranasda dibuka langsung Wakil Walikota Bukittinggi Irwandi bersama unsur Forkopimda di lapangan Wirabraja Bukittinggi, Senin (10/12).
Ketua Dekranasda Bukittinggi, Ny Yesi Endriani Ramlan, selaku ketua panitia menjelaskan, Bukittinggi Fiesta 2018 dilaksanakan dalam memperingati Hari Jadi kota (HJK) Bukittinggi ke -234, sekaligus peringatan Hari Ibu Nasional tingkat Kota Bukittinggi. Kemudian, dalam melestarikan nilai-nilai tradisi kerajinan menyulam di Kota Jam Gadang Kota yang Kurai.
Ada enam kegiatan yang akan dilaksanakan dalam Bukittinggi fiesta 2018, yang diawali dengan lomba sulam 1000 kerudung dan kuliner khas.
“Lomba sulam 1000 kerudung diikuti peserta yang berasal dari kelurahan yang ada di Bukittinggi, komunitas dan organisasi perempuan serta Ormas di Bukittinggi. Lomba ini bertujuan untuk mengangkat kembali warisan leluhur yang ulai ditinggalkan generasi muda kita,” jelasnya.
Yesi. Ada beberapa jenis sulam yang diperlombakan, diantaranya, sulam jenis kepalo samek, sulam suji caia, sulam terawang, sulam bayang dan sulaman kristik.
Sedangkan festival kuliner khas Bukittinggi, memang menampilkan, berbagai macam makanan khas Bukittinggi. “Seperti, cindua langkok, lamang tapai, katan sarikayo, lompong sagu, kacimuih, onde-onde dan makanan khas lainnya,” tambahnya.
Komentar