AGAM, METRO – Bupati Agam Indra Catri Dt Malako Nan Putiah resmi menyandang gelar Doktor Ilmu Pemerintahan di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Senin (3/12). Indra Catri mampu mempertahankan disertasinya yang berjudul “Analisis Transformasi Tata Kelola Pemerintahan Nagari di Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat” di hadapan delapan tim penguji IPDN.
Dalam topik tersebut, Indra Catri meneliti studi kasus eksistensi desa atau desa adat dalam Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa akan memberi peluang atau menghadirkan ancaman bagi pelaksanaan tata kelola pemerintahan Nagari. Setelah sidang promosi Doktor Ilmu Pemerintahanan itu digelar selama kurang lebih 3 jam, Indra Catri dinyatakan lulus dengan predikat cumlaude dengan IPK 3,82 dan berhak atas titel akademik Doktor Ilmu Pemerintahan.
Indra Catri dinyatakan sebagai Doktor Ilmu Pemerintahan ke- 55 di IPDN, dengan predikat kelulusan Cumlaude, memperoleh Indeks Prestasi kumulatif (IPK) 3,82 menjadi catatan sejarah tersendiri bagi Kabupaten Agam bahkan di Sumatera Barat.
Sebelumnya, Indra Catri berhasil menjawab dengan lugas dan jelas terkait beberapa pertanyaan yang dilontarkan oleh dosen penguji, sehingga tim penguji memberi apresiasi khusus terhadap kemampuan sosok Bupati Agam tersebut.
Ijazah Doktor Ilmu Pemerintahan diserahkan Rektor IPDN, diwakili Direktur Pascasarjana sekaligus sebagai promotor, Dr Sampara Lukman MA disaksikan keluarga dan puluhan tamu sidang antara lain mantan Wali Kota Padang, Fauzi Bahar, pamong senior Yohannes Dahlan, Forkopimda Agam, Wabup Agam, Trinda Farhan Satria, kepala OPD, camat, tokoh masyarakat, rekan-rekan semasa sekolah dan tamu lainnya.
Direktur Pascasarjana Dr Sampara Lukman, MA, ucapkan selamat pada Indra Catri yang telah berhasil raih gelar Doktor di IPDN setelah dapat menyelesaikan disertasi dengan waktu yang singkat yaitu dua semester. Disebutkan, sidang ujian terbuka ini merupakan kelanjutan dari proses studi dan bimbingan yang telah dilalui promovendus selama mengikuti Program Pendidikan Doktor Ilmu Pemerintahan.
Naskah disertasi dalam sidang ini merupakan penyempurnaan dari naskah sebelumnya yang sudah dikonsultasikan kembali kepada Tim Promotor dengan memperhatikan bantuan dan saran secara lisan dan tulisan dari Tim Penelaah/Penguji yang terdiri dari delapan orang penguji. “Selamat, semoga ilmunya bermanfaat bagi kemajuan nagari di Kabupaten Agam,” ucap Sampara.
Indra Catri mengutarakan rasa senang dan bangganya dihadapan tim penguji dan tamu undangan, karena telah berhasil meraih gelar doktor ke-55 di IPDN dengan predikat Cumlaude. “Terima kasih pada penguji sekaligus promotor dan instusi IPDN, ini merupakan gelar luar biasa bagi saya,” ujar Indra. (pry)
Komentar