AGAM, METRO
Menindaklanjuti langkah pengawasan mengantisipasi penyebaran covid19 di kabupaten Agam,Tim Satgas Penanganan Covid-19 Agam menggelar pemeriksaan terhadap penumpang empat bus antarkota antar provinsi (AKAP) dari Jakarta yang baru masuk ke wilayah Agam.
Pemeriksaan ini dilakukan di perbatasan Agam-Padang Pariaman di Tiku, Minggu, (29/3) mulai dini hari pukul 01.00 WIB sampai pukul 08.30 WIB dengan total penumpang diperiksa sebanyak 37 orang. Selain mendata para penumpang, tim juga mengecek suhu tubuh dengan thermo gun. Tim juga melakukan penyemprotan cairan disinfektan di seluruh badan bus.
Kepala Pelaksana BPBD M Lutfi menjelaskan, dua armada AKAP yang masuk ke wilayah Agam pertama pukul 01.00 WIB yang mana terdata tujuh penumpang. Kemudian gelombang kedua, dua bus AKAP dengan total penumpang yang diperiksa sebanyak 25 orang. Sementara, gelombang ketiga, satu bus AKAP dengan lima penumpang.
”Seluruh penumpang dilakukan pendataan dan pemeriksaan sesuai SOP yang ditetapkan, termasuk penyemprotan disinfektan pada dua bus tersebut,” jelas Lukman.
M Lutfi menambahkan, seluruh penumpang masuk dalam notifikasi tim gabungan dan diharapkan bisa melakukan karantina mandiri di rumah masing-masing. Karena dari hasil pemeriksaan awal, tidak ditemukan adanya tanda-tanda yang mencurigakan terkait penyebaran Covid-19, setelah dilakukan pemeriksaan fisik dan suhu tubuh oleh petugas medis yang berpakaian APD lengkap.
“Pengawasan seluruh armada AKAP yang masuk ke wilayah Agam itu, menjadi salah satu langkah antisipasi penyebaran Covid19 dan diprediksi jumlah armada yang akan masuk akan semakin banyak menjelang bulan suci Ramadhan mendatang karena kemungkinan banyak perantau yang memilih pulang kampong,” pungkasnya. (pry)