AGAM, METRO–Masa siaga darurat erupsi Gunung Marapi di perpanjang hingga 25 Februari 2024.
Diperpanjangnya masa siaga darurat ini, karena aktivitas gunung dengan ketinggian 2.891 mdpl itu masih cukup tinggi.
Berdasarkan data Pengamat Gunung Api (PGA) Marapi, hingga Jumat (26/1) pukul 06.00 WIB, Marapi telah 32 erupsi dan 307 kali keluarkan hembusan. “Ini data sepanjang 2024,” kata Kalaksa BPBD Agam, Bambang Warsito Kamis (25/1).
Sedangkan sejak erupsi besar pada 3 Desember 2023, Marapi tercatat telah 139 kali erupsi dan 805 hembusan. “Erupsi Marapi fluktuatif, tapi cenderung meningkat,” ujar Bambang.