BUKITTINGGI, METRO–Pemerintah Kota (Pemko) Bukittinggi siap memfasilitasi dan mendukung sarana dan prasarana Pasar Pabukoan atau pasar yang menjual berbagai menu berbuka puasa yang didirikan di daerah tersebut pada Ramadhan tahun 1443 H ini.
“Ada beberapa surat izin yang masuk meminta digelar Pasa Pabukoan di pusat kota, kemungkinan lokasi terbarunya akan ada di Teras Lantai dua dan tiga Gedung Pasa Ateh,” ungkap Sekretaris Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kota Bukittinggi Wahyu Bestari,. Minggu (3/3).
Wahyu mengatakan saat Ramadhan nanti akan ada kegiatan Nasional di Pasar Atas dan Taman Jam Gadang dengan kunjungan Wakil Presiden dan Menteri Perdagangan. “Bank Indonesia dan OJK merencanakan kegiatan di sekitaran Taman Jam Gadang hingga kita hanya bisa mengakomodir satu lokasi Pasar Pabukoan di Gedung Pasar Ateh dari dua proposal yang masuk,” kata Wahyu.
Menurutnya, desain Pasar Pabukoan terbaru itu sudah dimulai dan akan segera ditempati oleh pedagang. Sedangkan lokasi Pasar Pabukoan yang telah ada sebelumnya di Kota Bukittinggi dipastikan tetap dibuka selama Ramadhan.
“Seperti di Aur Kuning dan Belakang Balok, Camat setempat sudah melakukan pembahasan dan telah dimulai dibangun lapak untuk pedagang,” kata Wahyu.
Sementara untuk Pasar Pabukoan yang didirikan secara mandiri oleh masyarakat juga telah memulai mendirikan tenda dan pengalokasian parkir. “Pasar Pabukoan seperti di Garegeh, Simpang Tembok, Sarojo dan lainnya tetap berdiri, Pemkot sebelumnya telah memfasilitasi di tahun sebelumnya dengan pengadaan tenda untuk berjualan,” kata Wahyu.
Wahyu mengimbau masyarakat untuk juga mengutamakan kesehatan dan kenyamanan saat beraktifitas di Pasar Pabukoan. “Baik dari pedagang dan pembeli, kita minta tetap jaga protokol kesehatan selama di Pasar Pabukoan, tidak tertutup kemungkinan orang yang berbelanja juga berasal dari luar daerah, penting untuk selalu berjaga,” ucap Wahyu. (pry)