SIJUNJUNG, METRO -Kabut asap yang semakin parah di Kabupaten Sijunjung selama beberapa hari terakhir menyebabkan, Pemkab Sijunjung mengeluarkan edaran untuk memperpanjang masa libur bagi seluruh sekolah, mulai dari TK, SD, SLTP dan SLTA.
Keputusan perpanjangan libur sekolah tersebut diduga berdasarkan dari hasil situs pemantau udara Air Visual. Dimana pada hingga Senin (23/9), kualitas udara di Kabupaten Sijunjung masih berada dalam kategori tidak sehat sehingga dikhawatirkan akan berdampak buruk bagi kesehatan.
Kebijakan memperpanjang libur sekolah, setelah Bupati Sijunjung Yuswir Arifin menerima laporan mengenai kondisi udara dari kepala OPD terkait.
Sebelumnya edaran libur untuk sekolah akibat kabut asap di Sijunjung pertama kali dikeluarkan pada Jumat dan Sabtu (20-21/9) kemarin. Namun hingga Minggu (22/9) kondisi udara tak kunjung membaik sehingga Bupati Sijunjung kembali mengeluarkan edaran libur diperpanjang hingga Selasa (24/9).
“Berdasarkan laporan Kepala BPBD, Kadis Kesehatan dan Kadis Perkim- LH, mengenai kondisi udara, maka Pemkab Sijunjung memperpanjang libur bagi siswa dari berbagai jenjang pendidikan hingga tanggal 24 September,” kata Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin melalui Kabag Humas, Yunani.
Sementara dalam edaran yang dikeluarkan tersebut, kepala sekolah, guru-guru dan tenaga administrasi tetap hadir di sekolah untuk membuat rencana pembelajaran dan menyelesaikan administrasi lainnya.
“Keputusan tersebut dikeluarkan berdasarkan hasil pemantauan kondisi udara yang tak kunjung membaik, sehingga libur siswa diperpanjang. Kebijakan berikutnya masih menunggu instruksi dari kepala daerah, tergantung kondisi udara,” tutur Kabag Humas Pemkab Sijunjung, Yunani.
Sejalan dengan itu, pihaknya juga mengimbau agar masyarakat mengurangi aktifitas diluar rumah, karena hasil dari pengujian udara sudah masuk dalam kategori tidak sehat sehingga dikhawatirkan akan berdampak terhadap kesehatan, serta memberikan masker kepada masyarakat melalui PMI Sijunjung sebagai upaya pencegahan.
“Kita juga sudah melaksanakan pembagian masker kepada masyarakat bersama PMI, BPBD dan Wartawan serta Humas Pemkab Sijunjung yang digelar di Pasar Tanjung Ampalu, Kecamatan Koto VII pada Senin (23/9) tadi pagi,” ujarnya. (ndo)