PARIAMAN, METRO – Personel Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pariaman masuk sekolah melakukan sosialisasi tertib berlalu lintas di sejumlah sekolah sebagai upaya pencegahan terjadinya kecelakaan di jalan raya dalam rangka Operasi Patuh Singgalang (OPS) 2019. Karena berdasarkan data, kasus kecelakaan masih didominasi usia pelajar.
KBO Satlantas Polres Pariaman Ipda Rusli, Rabu (4/9) mengatakan, kasus kecelakaan di jalan raya masih didominasi usia pelajar, diharapkan melalui sosialisasi ini mampu memberikan pemahaman kepada generasi muda akan pentingnya menaati aturan berlalu lintas.
Ia mengatakan, sosialisasi ke sekolah-sekolah akan terus digencarkan mulai dari tingkat pendidikan anak usia dini hingga sekolah menengah tingkat atas di wilayah hukum Polres Pariaman.
“Terakhir kami masuk ke SMA Negeri 1 Sungai Limau, bahkan kami ditunjuk sebagai inspektur upacara di sekolah tersebut” kata Rusli.
Ia berpesan kepada para siswa agar selalu menjaga ketertiban berlalu lintas, menjaga keselamatan di jalan, mematuhi rambu lalu lintas dan saling menghargai sesama pengguna jalan. “Tingginya angka kecelakaan yang terjadi di Indonesia dengan korban terbanyak dari kalangan pelajar,” kata Rusli.
Pada kesempatan itu ia juga menyampaikan terkait program yang sedang dijalankan Satlantas yaitu bulan tertib tidak menggunakan telepon genggam saat berkendara.
“Pada program itu kami akan melakukan peringatan kepada pengendara yang kedapatan menggunakan telepon genggam saat berkendara,” kata Rusli.
Selain memberikan sosialisasi ke sekolah-sekolah, sebagai upaya pencegahan kecelakaan pihaknya juga akan memasang sejumlah papan peringatan di lokasi rawan. (z)