DHARMASRAYA METRO – Kafilah MTQ perwakilan Dharmasraya menempati urutan ke -15 dari 19 kabupaten dan kota peserta dengan total poin 12. Sehingga dan berhasil memembawa pulang tujuh piala, setelah berjuang diMTQ ke 38 Sumbar di Kota Solok, 14-22 Juni 2019.
Meski Kafilah MTQ Dharmasraya, turun peringkat dibanding tahun lalu, namun nilai capaian berhasil nanjak satu angka dibanding MTQ sebelumnya.
Selain itu, para kafilah terbaik daerah itu perlu diacungi jempol karena telah memberikan yang terbaik pada ajang 2 tahunan ini.
“Secara rengking, kita memang turun dari 14 ke 15, namun secara poin kita naik dari 11 menjadi 12,” kata Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Dharmasraya, Saffrudin saat di hubungin via telepon, Minggu (23/6).
Ia menyebutkan, bahwa dari peringkat tersebut, juara satu pada cabang bergengsi berhasil digondol oleh kafilah Dharmasraya, asal Jorong Lubuk Bulang, Nagari Gunuang Silasih, Kecamatan Pulaupunjung.
“Kita berhasil dan mendapat menadali emas atau terbaik I lomba tilawah remaja putri atas nama Yunia Safitri. Dimana, pada cabang ini, merupakan cabang yang paling bergengsi,” kata mantan sekcam Pulau Punjung itu.
Terkait janji Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, bagi kafilah yang mendapat mendali emas akan diberangkatkan umroh, Saffrudin, mengemukakan bahwa pihaknya akan menyampaikanya kepada bupati.
“Insya Allah, apa yang dijanjikan bupati akan ditepati, kita akan coba urus nantinya,” kata putra Sungai Lansek itu.
Ia mengatakan, bagi kafilah yang belum berhasil meraih prestasi pada ajang tahunan ini, untuk tidak berkecil hati, dan jadikan semua ini sebagai motivasi untuk mengasah kemampuan menjadi lebih baik lagi kedepannya.
“Perjalanan masih panjang, jangan berhenti disini,” kata Saffrudin, memberi semangat kepada seluruh kafilah.
Katanya, para kafilah diminta unyuk memahami, bahwa ajang MTQ bukan hanya untuk sekedar mengejar prestasi.
Lebih dari itu, MTQ hendaknya menjadi wadah bagi peserta untuk meningkatkan kualitasnya dalam membaca dan memahami isi ajaran Al Qur’an, lalu mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Dari data tersebut, Tujuh piala yang berhasil diraih qori dan qori’ah Dharmasraya, yakni, terbaik I lomba Tilawah Remaja Putri atas nama Yunia Safitri, Terbaik II lomba Hifzhil 5 Juz dan Tilawah Putra atas nama Asraldi,
Terbaik II lomba Bintang Vocalis Qasidah Gambus kategori Anak-anak Putra atas nama Muhammad Iqbal Irawa,
Terbaik III lomba Qi ra’at Murattal Remaja Putri atas nama Mimi Gunita,
Terbaik III lomba Bintang Vocalis Qasidah Gambus kategori Remaja Putra atas nama Egi Indra, Harapan I lomba Kitab Standar Putri atas nama Tuti Aryani dan Harapan III lomba Bintang Vocalis Qasidah Gambus kategori Dewasa Putri atas nama Nora Rustianti.(g)