Sementara itu, Faizah menuturkan, Oktober 2022 lalu ditemukan kasus Polio di Aceh dan Sumatera Utara. Mencegah penularannya, diadakan Imunisasi massal polio di Aceh pada November dan Desember 2022. Kemudian, Sumatera Utara (Sumut) dan Sumatera Barat (Sumbar) pada Maret 2023.
Dikatakannya lagi, seharusnya 95 persen anak sudah diimunisasi agar terbentuk kekebalan komunitas atau kelompok. Namun Sumbar baru 61 persen. Oleh sebab itu, pelaksanaan vaksinasi polio di Sumbar tahun ini harus diulang lagi. Apalagi, kasus polio juga terjadi di Papua.
Pekan Imunisasi Nasional 2024 ini, sebutnya, dimulai pada 23 Juli 2024 sampai 11 Agustus 2024 untuk dosis 1. Pada 12 Agustus sampai dua minggu ke depan untuk dosis kedua dengan sasaran anak umur 0-7 tahun, 11 bulan. “Imunisasi polio berupa tetes yang rasanya manis dan disukai anak-anak. Insyaallah tidak ada efek sampingnya. Sampai kemarin capaian Kota Padang Panjang untuk dosis 1 baru 71,2 persen dan dosis 2 baru 40,5 persen,” ungkapnya. (rmd)