PESSEL, METRO – Satpol PP dan Damkar Pesisir Selatan tertibkan lapak-lapak para pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di areal trotoar jalan di kawasan Mandeh, Kecamatan Koto XI Tarusan. Penertiban ini dilakukan karena para pedagang masih bandel mendirikan bangunan di trotoar jalan tersebut.
Berdasarkan pantuan di lapangan, satu persatu lapak yang rata-rata terbuat dari kayu ini dibongkar petugas. Baik yang berada di trotoar jalan di sepanjang kawasan Mandeh dan beberapa tempat lainya.
Kepala Satpol PP dan Damkar Pessel, Dailipal mengatakan, kegiatan ini digelar bertujuan untuk melaksanakan penegakan Perda. Sekaligus, dalam rangka menciptakan rasa tertib, aman, nyaman dan bersih juga indah.
“Kita sebelumnya telah berikan imbuan pemilik lapak, tetapi mereka masih juga mendirikan lapak, maka hari ini kita tertibkan,” tegas Dailipal, Jumat (1/3).
Dailipal menuturkan, keberadaan lapak PKL di kawasan Mandeh, khususnya berdiri di trotoar jalan, selain mengganguh pemandangan, tentu saja juga berbahaya bagi pengendara kendaraan roda dua ataupun roda empat.
Ia mengimbau sekaligus mengingatkan kembali kepada para PKL agar tidak mendirikan lapak dagangya di sepanjang trotoar jalan atau pun ditempat yang telah dilarang. Untuk, perlu dukungan serta kerja sama seluruh elemen yang ada menjadikan kawasan wisata di Pessel.
“Kalau indah, aman, bersih dan tertib siapa yang merasakan serta menikmati, pasti kita semua,” tukas Dailipal. (rio)