PESSEL METRO–Kerusakan pipa air di sekitar Intake akibat bencana banjir dan longsor menjadi salah satu penyebab suplai air bersih, dari Perumda Tirta Langkisau terganggu.
Direktur Perumda Air Minum Tirta Langkisau, Herman Budiarto di konfirmasi Posmetro, Jumat (26/4/2024) menjelaskan, bahwa setelah terjadi banjir dan longsor di Kabupaten Pesisir Selatan, tim dari Perumda Air Minum Tirta Langkisau diturunkan ke lokasi intake untuk memeriksa kondisi sekitarnya.
Hasil penelusuran menemukan 5 titik longsor di intake Timbulun dan Balai Gadang yang menyuplai air ke Painan Kota, serta 3 titik longsor di sekitar intake Salido Ketek yang menyuplai ke Bunga Pasang, Salido Sago, hingga Luhung.
” Untuk memeriksa kondisi sekitarnya, kita menggunakan drone dengan ketinggian maksimal 500 meter,” ungkap Herman Budiarto.
Ia mengtakan, longsor ini mengakibatkan air yang masuk ke intake sangat keruh karena material longsor seperti tanah merah dan pepohonan tumbang terbawa. Hal ini menyebabkan kualitas air olahan menjadi buruk dan beberapa sampah yang terbawa banjir menyumbat di penyaringan intake.