TANAHDATAR, METRO–Kehadiran Bupati Eka Putra dan rombongan di masjid Tertua di Nagari III Koto, Rambatan, Sabtu(16/3) disambut hangat masyarakat dan jamaah. Menurut pengurus masjid, kehadiran bupati sangat dinanti seluruh warga masyarakat Jorong Panta, Padang Luar.
“Terima kasih telah hadir di masjid kami, Ini merupakan masjid tertua di Nagari III Koto dan sampai saat ini masih kami manfaatkan terutama dalam bermusyawarah dan mengambil keputusan bersama,” ujar Halimah ketua masjid.
Halimah juga menyampaikan, di Jorong Panta Padang Luar ini memiliki icon sejarah, yakni batu tempat bermusyawarah pada zaman dulu, namun kondisinya saat ini sudah tidak terawat.
“Batu tempat untuk bermusyawarah ini dulunya dipagar, sekarang tidak terawat, kami mohon bantuan untuk biaya perawatannya,” pintanya.
Mewakili harapan masyarakat ia juga mengharapkan perbaikan jalan lingkar Jorong Panta Padang Luar, Nagari III Koto yang kondisinya saat ini cukup memprihatinkan.
Sementara itu, Wali Nagari III Koto Willy Adha menyampaikan terima kasih dan selamat datang kepada TSR Khusus.
“Alhamdulillah, sudah lama tidak dikunjungi TSR Reguler ataupun khusus, Ini merupakan bukti perhatian Pemerintah Daerah kepada nagari III Koto, sekaligus harapan besar dan semangat baru bagi masyarakat,” katanya.
Dari 10 Jorong yang ada di Nagari III Koto, Jorong Panta menjadi salah satu prioritas rencana pembangunan dalam nagari, ucapnya.
Sementara, Bupati Eka Putra menyampaikan permohonan maaf karena dalam 3 tahun kepemimpinannya, baru malam ini TSR berkunjung ke Jorong Panta Padang Luar.
Terkait dengan harapan masyarakat Bupati Eka Putra mengatakan, Pemerintah Daerah akan terus berkomitmen mensejahterakan masyarakat.
“Dengan keterbatasan anggaran, tentunya pembangunan akan kami laksanakan secara bertahap. Insyaallah untuk perbaikan jalan akan segera diperbaiki,” kata Bupati.
Bupati juga harapkan dukungan masyarakat untuk terus menjalankan program kerja pemerintah daerah yang sudah berjalan dengan baik dan dirasakan manfaatnya bagi masyarakat.
“Kita mempunyai program satu rumah satu hafizh, satu nagari satu event, makan rendang atau pemberantasan rentenir dan program unggulan lainnya, mohon dukungan untuk keberlanjutannya,” harapnya.