PARIAMAN, METRO–Sekretaris Daerah Kota Pariaman, Yota Balad kemarin, merima kunjungan 2 orang Mahasiswa dari National Dong Hwa University (NDHU), Taiwan di ruang kerjanya.
Dua mahasiswa tersebut adalah Bima Jon Nanda dan Inda Mustika Permata yang merupakan putera-puteri asli Sumatera Barat, yang sedang mengambil gelar S3 (Doktor) dalam studi Regional Asia-Pasifik, Sekolah Tinggi Humaniora dan Ilmu Sosial, dalam rangka pengumpulan data untuk penelitian yang berjudul “Innovation and Culture: Lokal Values in Pariaman’s Smart City Development.
Kunjungan ini, sekaligus wawancara dengan orang tertinggi di Sekretariat Pemerintah Kota Pariaman ini, dalam upaya pengumpulan beberapa informasi-informasi yang terkait dengan penelitian yang mereka lakukan.
“Smart City di Kota Pariaman telah kita lakukan sejak beberapa tahun yang lalu, dimana pada tahun 2022 yang lalu, Kota Pariaman juga mendapatkan pendampingan dan pembimbingan penyusunan masterplan Smart City dari Kementrian Kominfo RI, dan kita juga telah banyak menerima penghargaan dari ITB terkait penghargaan Rating Kota Cerdas Indonesia (RKCI),” kata Yota Balad, kemarin.
Yota Balad mengatakan hampir semua lini kehidupan saat ini tak bisa terlepas dari penggunaan teknologi informasi. Munculnya percepatan pertukaran informasi, peningkatan tuntutan layanan publik yang lebih efisien, keterbukaan penyelenggaraan pemerintahan mendorong penerapan konsep smart city, guna menjawab tantangan tersebut.