Dandim yang diwakili Pejabat Penghubung, Kapten Herman, mengungkapkan bahwa TNI telah membuat buku saku yang wajib dimiliki setiap anggota, berisi panduan dan doktrin netralitas.
Dilansir dari laman KPU Solok Selatan, jumlah pemilih yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Kabupaten sebanyak 129.428 orang yang akan melakukan pencoblosan pada 599 TPS. DPT di Solsel ini hampir 42,9 persen ditempati pemili milenial rentang umur 28 hingga 43 tahun.
Kemudian Komisioner Bawaslu Solok Selatan, Nila Puspita turut mengingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) agar tidak terlibat dalam kampanye dan menegaskan bahwa netralitas ASN di Solok Selatan harus dijaga.
“Aopalagi keterlibatan ASN dalam like atau komentar pada posting calon dianggap sebagai pelanggaran dan akan dilaporkan dan diproses di Komisi ASN,” kata Nila.
Kegiatan FGD ini diharapkan semua pihak yang hadir dapat bersinergi demi terwujudnya pelaksanaan Pemilu yang aman, tertib, dan demokratis di Solok Selatan. Selain itu juga menjadi media diskusi dan sharing informasi dalam upaya mensukseskan pelaksanaan pemilu mendatang. (ped/rel)