AGAM, METRO – Bupati Agam Dr. Indra Catri, menghadiri acara Rapat Kerja Nasional Penanggungan Bencana (Rakernas PB) di Surabaya-Jawa Timur yang diselenggarakan, 1 hingga 4 Februari.
Acara yang diselenggarakan di Jatim Expo Convention Exebition Surabaya itu, dibuka langsung Presiden Joko Widodo. Pada kesempatan itu, Presiden Jokowi menekankan pentingnya sistem peringatan dini bencana. Hal ini mengingat Indonesia berada dalam daerah rawan bencana.
Kendati demikian, Jokowi mengatakan sistem peringatan dini tetap harus melibatkan para akademisi dan pakar kebencanaan untuk meneliti titik-titik rawan bencana. Usai acara, Bupati Agam Dr. Indra Catri mengatakan bahwa Kabupaten Agam termasuk daerah dengan kerawanan bencana cukup tinggi, ancaman terbesar ialah longsor.
Penyelenggaraan rapat koordinasi penanggulangan bencana tahun 2019 adalah sebagai sarana koordinasi penyelenggaraan penanggulangan bencana antara BNPB-BPBD, kementerian/lembaga terkait dan para pemangku kepentingan lainnya yang terlibat dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana seluruh Indonesia.
“Dengan kegiatan ini semoga koordinasi antara Pemerintah Daerah dengan Pemerintah Pusat dapat berjalan lancar. Terlebih ketika bencana sedang terjadi, penanganan nya membutuhkan bantuan dari seluruh pihak,” harap bupati. Hadir mendampingi bupati, Kalaksa BPBD, Lutfi, Kabid PK Yunaidi.S, Kabid KL Wahyu Bestari, Kabid RR, Rinaldi dan dari utusan Bappeda, Andri. (pry)