PDG.PARIAMAN, METRO
Sekda Padangpariaman Jonpriadi menyatakan saat ini pemkab telah mulai besok menerapkan siswa belajar di rumah guna meminimalisasi penyebaran virus Corona. “Namun kalau bisa masing-masing guru juga melakukan kontrol murid mereka yang belajar di rumah. Semua itu penting agar sanng murid betul-betul melakukan tugas sekolahnya di rumah.
Kalau tidak demikian bagi muridnya yang malas tentu mereka tidak akan melaksanakan tugas yang diberikan oleh guru mereka saat belajar di rumah selama mereka libur,” kata Jonpriadi, kemarin.
Katanya, artinya, mereka murid murid itu bukan diliburkan tapi siswa belajar di rumah. Belajar di rumah tersebut berlaku selama 14 hari.
Dikatakan, meski belajar di rumah namun dilakukan pengawasan ketat tidak saja dari orang tua namun juga guru dan anggota Satuan Polisi Pamong Praja. Selama 14 hari tersebut, lanjutnya tidak ada siswa yang keluyuran termasuk ke warnet ketika jam pelajaran.
Ia mengatakan untuk aparatur sipil negara (ASN) hingga saat ini belum diliburkan karena memperhatikan dampak ekonomi warga.
“Namun jika jumlah suspect Corona meningkat tentu ASN diliburkan. Kita mengimbau warga di daerah itu untuk tidak panik selalu menjaga kesehatan dan selalu cuci tangan pakai sabun,” tandasnya mengakhiri.
Sebelumnya, Pemkab Padangpariaman, beberapa hari lalu, menerapkan siswa belajar di rumah guna meminimalisasi penyebaran virus Corona. “Bukan diliburkan tapi siswa belajar di rumah,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Padangpariaman Jonpriadi.
Ia menyampaikan belajar di rumah tersebut berlaku selama 14 hari yang dimulai dari besok. Dikatakan, meski belajar di rumah namun dilakukan pengawasan ketat tidak saja dari orang tua namun juga guru dan anggota Satuan Polisi Pamong Praja.
Selama 14 hari tersebut, lanjutnya tidak ada siswa yang keluyuran termasuk ke warnet ketika jam pelajaran. Ia mengatakan untuk aparatur sipil negara (ASN) hingga saat ini belum diliburkan karena memperhatikan dampak ekonomi warga. “Namun jika jumlah suspect Corona meningkat tentu ASN diliburkan,” katanya. Ia mengimbau warga di daerah itu untuk tidak panik selalu menjaga kesehatan dan selalu cuci tangan pakai sabun.(efa)