PARIAMAN, METRO–Wali Kota Pariaman H Genius Umar mengusulkan revitalisasi dua kawasan sektoral lalu lintas ke Kementerian Perhubungan RI, di Jakarta. Adapun kawasan tersebut yakni revitalisasi Terminal Tipe A Jati Pariaman dan Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan dari Kota Pariaman ke Mentawai dengan lokasi penempatan di Desa Pasir Sunur.
Semua itu terungkap saat melakukan pertemuan dengan Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub RI, Budi Setiyadi didampingi oleh Asisten II Pemko Pariaman Elfis Candra dan Kepala Dinas Perhubungan Kota Pariaman, Afwandi. “Jika terminal ini di revitalisasi dan pelabuhan penyeberangan dibangun, maka akan menjadi pendongkrak ekonomi Pariaman karena posisi Kota Pariaman berada pada jalur pelintasan antar kabupaten kota di Sumatera Barat,” jelasnya.
Katanya, dengan pertimbangan pengembangan kawasan ini nantinya sebagai kegiatan ekonomi dan produksi, melalui Pemko Pariaman kita akan upayakan pembangunan dan penataan kembali kawasan terminal jati ini, menghidupkan kembali aktivitas masyarakat, jasa industri dan pariwisata, yang nantinya akan berdampak ekonomi bagi masyarakat.
Permintaan Wako Genius Umar ini sangat di apresiasi dan diterima langsung oleh Dirjen Perhubungan Darat tersebut, karena ini merupakan bagian tugas penting pemerintah pusat melalui daerah dalam upaya pemulihan ekonomi masyarakat di tengah situasi pandemi ini.
Budi, nyatakan kesiapannya untuk pembangunan revitalisasi terminal Tipe A Jati Pariaman di tahun 2023 mendatang, serta Pembangunan pelabuhan penyeberangan Pariaman-Mentawai yang luasnya 1 Ha yang akan menelan anggaran Rp.200 Miliar itu. “Tentunya nanti kita laporkan terlebih dahulu ke Pak Menteri Perhubungan RI, dan siap untuk kita lakukan survey lokasi, guna kelengkapan persiapan pembangunan,” ujar Budi mengakhiri pembicaraannya kepada Wako Genius Umar.(efa)