Supardi juga menyinggung beberapa persoalan sosial yang sedang dihadapi Kota Payakumbuh, antara lain tingginya tingkat pengangguran, kemiskinan, perceraian, penyalahgunaan narkoba, dan kenakalan remaja.
“Faktor yang paling dominan mempengaruhi kondisi sosial masyarakat di Payakumbuh adalah tingginya tingkat pengangguran,” ungkapnya.
Menurutnya, harus ada upaya nyata untuk mengembangkan potensi sumber daya manusia secara berkelanjutan. Ini bisa dilakukan melalui bimbingan teknis, penyuluhan sosial, dan pelatihan keterampilan yang diminati oleh masyarakat.
“Dengan demikian, aktivitas kreativitas masyarakat akan tumbuh dan dapat melahirkan produk serta lapangan kerja baru,” jelasnya. (us)