BUKITTINGGI, METRO–Mengingat masih luasnya lahan pertanian di Sumatera Barat, perlu dilakukan peningkatan kualitas Sumber daya manusia (SDM) di sektor Pertanian. Salah satunya mendorong anak-anak muda agar tertarik menggeluti sektor pertanian.
Hal ini disampaikan, Ketua DPRD Sumbar Supardi, pada saat kegiatan Pertemuan Pilar-Pilar Sosial Angkatan ke VIII bersama masyarakat Kabupaten Limapuluh Kota. Rabu malam (12/7) di Hotel Malindo Bukittinggi. Kali ini, pesertanya warga Kecamatan Luak dan Kecamatan Harau.
Supardi berharap, melalui Kegiatan Pertemuan Pilar-Pilar Sosial ini hendaknya harus bisa menyelesaikan persoalan sosial yang terjadi di tengah masyarakat. Seperti halnya kenakalan generasi muda.
Menurut Supardi, tingginya kasus penyalahgunaan narkoba yang melibatkan generasi muda saat ini merupakan persoalan sosial yang mesti diselesaikan secara bersama.
Mendorong anak-anak muda agar tertarik menggeluti sektor pertanian merupakan salah satu upaya pencegahan, atau menghindari generasi muda dari hal-hal negatif . karena itu, anak muda Kecamatan Luak dan Harau harus lebih banyak melakukan inovasi di sektor pertanian.
“ Dengan berinovasi di sektor pertanian. Selain bisa menjadi peluang untuk penghidupan bagi pemuda, mereka juga disibukkan dengan aktivitas kegiatan positif,” kata Supardi.
Menurutnya, anak muda tak perlu gengsi menjadi petani. Ilmu pengetahuan dan keterampilannya yang canggih di era digital dapat dimanfaatkan untuk berinovasi.
Selain keterampilan, pemuda juga harus disibukkan dengan kegiatan keagamaan seperti memakmurkan Masjid.
Dalam kegiatan Pertemuan Pilar-Pilar Sosial Angkatan VIII ini Ketua DPRD Sumbar Supardi didampingi Kepala Dinas Sosial Sumbar diwakili Kabid Pemberdayaan Sosial, Zulfiar Kepala Dinas Kabupaten Limapuluh Kota dan Ketua Tim Pelaksana PSPKKM, Sampurno.(hsb)