Kamu termasuk orang yang hobby menyelam, maka ada beberapa kawasan di Indonesia yang wajib untuk disambangi mulai dari pantai Karimun Jawa, pantai yang ada di Sulawesi, dimana jika kamu beruntung juga akan bertemu dengan hiu secara langsung dan satu lagi perairan yang ada di Raja Ampat.
Tentunya sudah tak asing lagi dengan nama destinasi wisata yang satu ini bagi para pecinta travelling. Salah satu kawasan yang menjadi dewanya NTT, sekali menginjakkan diri pastinya tak ingin kembali lagi.
Namun tahukah kamu, jika ingin merasakan liburan bak di Raja Ampat kini kamu bisa berkunjung ke kawasan Sumatera untuk melihat keindahan alam bawah lautnya. Salah satu lokasi yang bisa kamu kunjungi adalah kawasan Mandeh yang berada di Sumatera Barat. Lokasinya berada di Pulau Sironjong Kecil dan Sironjong Besar.
Untuk bisa menuju ke lokasi ini tentunya kamu harus menggunakan sarana transportasi laut terlebih dulu. Mandeh merupakan lokasi wisata yang sangat cocok untuk kamu pecinta diving dan snorkeling. Tak hanya diving dan snorkeling saja, namun juga ada beberapa permainan air yang ditawarkan seperti banana boat hingga jetski semuanya ada disini. Tak hanya wisatawan lokal saja, namun ada juga wisatawan mancanegara yang datang ke lokasi wisata ini.
Pulau Sironjong memiliki luas 8,32 km², yang merupakan pulau bukit batu yang sangat besar, hanya ditumbuhi pepohonan berakar dangkal. Pulau ini merupakan pulau diantara Bukit Putus dengan Pulau Sikuai, berbatasan langsung dengan administrasi Kepulauan Pesisir Selatan.
Pulau Sironjong mempunyai pantai yang curam di sebelah timur,di sebelah selatan berbatas dengan Pulau Sikuai. Pulau ini didominasi oleh karang. Namun bagian pantainya juga memukau karena berpasir putih, sehingga bisa memanjakan mata para pengunjung yang bertandang ke pulau ini. Dengan bentangan laut yang biru, banyak pengunjung menyebut Pulau Sironjong dengan mutiara hijau yang ada dilaut biru.
Dibagian depan pulau terdapat lautan dangkal yang sering digunaka pengunjung pulau dengan aktivitas berenang dan snorkeling. Sehingga wajar, pulau Sironjong dan pulau-pulau kecil lainnya menjadi lahan empuk bagi investor yang ingin menanamkan modalnya dibidang pariwisata.
Dikawasan ini, pengunjung juga bisa menginap dengan cara camping. Selain dapat meminimalisirkan pengeluaran, kamu juga bisa melihat keindahan dan menyatu dengan alam. Namun jika kamu berniat untuk melakukan camping, ada baiknya datang bersama teman – teman kamu agar lebih terasa mengasyikkan..
Rasanya memancing pilihan yang pas untuk merefresh pikiran dari penat dan kejenuhan yang mengganggu kepala. Namun melakukan kegiatan yang satu ini dibutuhkan kesabaran ekstra dalam menunggu ikan yang tersangkut ke alat pancing kamu. Tak hanya di pinggir laut saja tetapi kegiatan ini bisa kamu lakukan di tengah laut untuk menghasilkan ikan yang lebih besar.
Selain aktivitas diatas, ada juga olahraga air yang bisa kamu lakukan selama berada di kawasan tersebut seperti jet ski, donut boat hingga banana boat. Semuanya ditawarkan untuk wisatawan yang datang, hanya saja kamu harus menyewa dengan kisaran harga tertentu. Sudah pasti sangat menyenangkan, apalagi jika dilakukan dengan teman-teman.
Untuk kamu yang ingin memacu adrenalin maka tak ada salahnya untuk mencoba wahana yang satu ini yaitu Cliff Jump. Permainan ini bisa kamu nikmati ketika berkunjung ke Pulau Sironjong Kecil dan Sironjong Besar, disana ada sebuah bukit yang menjulang langsung ke laut. Dari sini kamu dapat menampilkan gaya terbaik untuk masuk ke dalam laut.
Pemilik pulau Sironjong, Zaidar (81) membuka keran seluas luasnya bagi investor yang ingin menanamkan modalnya di pulau tersebut. Menurut Zaidar, Pulau Sironjong di Kecamatan Bungus Teluk Kabung adalah pulau miliknya yang diwariskan oleh orang tua angkatnya Puteri Rachmat.
Zaidar juga sangat mendukung jika ada investor yang ingin berinvestasi di Pulau Sironjong. Hal ini dijelaskan Zaidar dengan foto copy surat-surat yang lengkap yang menjelaskan bahwa pulau tersebut adalah miliknya.
“Jika investor ingin berinvestasi di Pulau Sironjong harus meminta izin dulu pada saya. Saya punya surat-surat aslinya dan sekarang disimpan oleh oleh bapak Ferryanto Gani,” ucapnya. (**)
Komentar