Wakil Bupati Padangpariaman Rahmang kemarin, membuka kegiatan Dinas Kesehatan Kabupaten Padangpariaman menggelar workshop pembinaan kader pembangunan manusia (KPM). “Kegiatan ini sangat berguna dalam bantuan teknis penguatan kapasitas program percepatan penurunan stunting di Kabupaten Padangpariaman,” kata Wakil Bupati Padangpariaman Rahmang, kemarin.
Katanya, penyelenggaraan intervensi penurunan stunting terintegrasi merupakan tanggung jawab bersama lintas sektor dan bukan tanggung jawab salah satu institusi saja. Untuk itu, diperlukan sebuah lintas sektor. “Oleh sebab itu penguatan komitmen kebijakan Pemkab Padangpariaman untuk percepatan penurunan stunting, melalui kegiatan pertemuan workshop peningkan kapasitas kader pembangunan manusia (KPM) di Kabupaten Padangpariaman sangat berguna,” ungkapnya.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan Padangpariaman Aspinuddin menyatakan, terlaksananya workshop peningkatan kapasitas kader pembangunan manusia di Kabupaten Padangpariaman dan adanya koordinasi serta komitmen di tingkat kabupaten dan kecamatan untuk terselenggaranya integrasi program dari mulai perencanaan, pelaksanaan, dan pemantauan.
Pertemuan ini dihadiri oleh Bapelitbangda, DPMD, Walinagari dan KPM se Kabupaten Padangpariaman. Pertemuan ini merupakan aksi ke-5 dari 8 aksi konvergensi stunting, pembinaan kader KPM ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kader dlm melaksanakan tugas dilapangan dan melakukan pemantauan, serta mengumpulkan data di setiap nagari untuk dapat di input di aplikasi e-HD.
Sehingga katanya, data dapat terkumpul dengan baik dan mendapat gambaran angka stunting di Padangpariaman setiap bulannya dengan narasumber dalam kegiatan ini adalah Wakil Bupati Padangpariaman, Rahmang, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan DesaNy Retta Tessia dan Dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat Nadya Shabrina.
H Aspinuddin berharap seluruh peserta para kader KPM agar dapat menjadi ujung tombak dalam perpanjangan tangan pemerintah Kabupaten Padangpariaman dalam melaksanakan aksi konvergensi stunting ini. “Dengan dukungan semua pihak stunting di Kabupaten Padangpariaman terus turun setiap tahunnya. Apalagi sekarang kita telah melaksanakan workshop untuk penurunan stunting,” tambahnya mengakhiri. (efa)