Laporan: Efanurza Padangpariaman
KepemimpinaN Bupati Padangpariaman Suhatri Bur dan Wakilnya, Rahmang adalah pasangan serasi yang diakui sangat kaya dengan sejumlah gebrakan dan terobosan penting melalui sejumlah program pro rakyatnya. Sebut salah satunya program Jumat berkah atau Jumat Balega yang sekaligus dimaksudkan untuk bisa berdialog sekaligus menampung berbagai masukan penting dari masyarakat. Semua itu diujudkan Suhatri Bur- Rahmang menuju Padangpariaman berjaya.
Menariknya, berbagai terobosan yang digagas dan dijalankan Bupati Suhatri Bur juga tidak sebatas basa basi atau serimonial semata, melainkan kerap berlanjut dengan program nyata di lapangan. “Bagi Bupati Padangpariaman itu tidak mengenal jam dinas. Karena kapanpun masyarakat membutuhkan kehadiran saya, insya Allah saya siap 24 jam untuk melayani masyarakat,” ungkap Suhatri Bur, kemarin. Bahkan sebut Suhatri Bur pihaknya selalu terbuka untuk menerima berbagai masukan dan aspirasi warganya yang datang ke rumah dinasnya di Karan Aur Pariaman. Demikian pula di ruang kerja Kantor Bupati Padangpariaman di Nagari Paritmalintang.
Sebagi bentuk komitmen dan kepedulian sebagai pemimpin, Bupati yang juga mantan Ketua KPU Padangpariaman ini kerap terlihat hadir di tengah masyarakatnya. Baik itu saat alek baik maupun saat terjadi peristiwa musibah atau bencana. Bahkan seakan tak mengenal waktu Bupati Suhatri Bur terlihat kerap mendatangi warga atau korban bencana meski larut malam sekalipun.
“Karena sebagai pemimpin kita tentunya dituntut untuk bisa hadir di tengah masyarakat, terlebih lagi masyarakat yang membutuhkan kehadiran pemimpin mereka. Artinya pemimpin tentunya dituntut untuk bisa berempati terhadap kondisi dan perbaikan nasib rakyat dan daerah yang dipimpinnya,”ujar Suhatri Bur.
Di pihak lain , pihakny sebut Suhatri Bur tentunya menyadari sepenuhnya, bahwa tanpa dukungan masyarakat dan berbagai unsur yang ada di daerahnya tentu muskil bisa terujud seperti diharapkan, tanpa adanya dukungan dari semua pihak.
Dari itu kran komunikasi dua arah antara pemimpin dengan rakyat tentu mesti harus bisa terjalin dengan baik. Demikian pula hubungan komunikasi dengan jajaran media serta pihak terkait lainnya. “Kita jelas menyadari tanpa dukungan masyarakat termasuk media tentunya kita tidak bisa berbuat apa-apa demikian pula dukungan srake holder lainnya. Seperti pihak DPRD, dan dukungan tokoh masyarakat ranah atau perantauan lainnya,”tegasnya.
Diakuinya untuk bisa mewujudkan Padangpariaman Berjaya seperti tertuang dalam visi missi Bupati dan Wakil Bupati Padangpariaman tentunya sangat membutuhkan dukungan penuh dari semua elemen. Baik yang ada di ranah atau perantauan. “Karena dari awal kita telah berkeratapan hati memancangkan tekad yaitu bagaimana mewujudkan Padangpariaman Berjaya di segala bidang kehidupan. Untuk mewujudkan hal tersebut kuta jelas siap menerimanasukan dan kerjasama yang baik dengan semua unsur terkait. Termasuk pentingnya masukan pihak media melalui berbagai berbagai pemberitaan yang ditayang,” ujar Suhatri Bur.
Seperti diketahui sebut Bupati, pihaknya dari awal kepemimpinannya telah menggagas beberapa program demi mewujudkan Padangpariaman Unggul Berkelanjutan, Religius, Sejahtera dan Berbudaya yang lebih akrab disebut Padangpariaman berjaya. Untuk bisa mewujudkan itu semua pihaknya tentu perlu hadir di tengah-tengah masyarakat untuk bisa menjalin serta menjaga silaturahmi dengan semua kalangan. Silaturrahmi ini sekaligus menjadi ajang untuk mensosialisasikan program-program pemerintah kabupaten Padangpariaman yang sudah dilaksanakan, sedang dilaksanakan.
Demikian pula halnya bagaiman menajukan pendidikan. Karena untuk kedepannya. Maju mundurnya segala jenis pembangunan di Padangpariaman tidak terlepas dari perkembangan dan pembangunan dunia pendidikan di daerah ini.
Seperti kemarin, jelas Suhatri Bur, Mentri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salaudin Uno datang melihat dan melakukan penilaian kepada Grend Talao Park di Kenagarian Ulakan, Kecamatan Tapakis Ulakan, ia langsung menjemput ke Bandara Internasional Minangkabau (BIM).
Sesampai di GTP katanya, ia langsung mendampingi Mentri melakukan penilaian samai selesai. Padahal dirinya saat itu mau berangkat ke Jakarta. Tetapi, karena sama sama tugas tetap dilaksanakan, walaupun dalam konidsi mempet. Di GTP katanya, Suhatri Bur menyatakan bersyukur ninik di Kecamatan Ulakan memberikan gelar kehormatan kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI H Sandiaga Salahuddin Uno dengan gelar Ajo Bagindo Lembak Tuah. “Dengan gelar tersebut otomatis Mentri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI H Sndiaga Salahuddin Uno tlah menjadi anak nagari di Kecamatan Ulakan Tapakis, Padangpariaman. Semoga beliau semakin memperhatikan Padangpariaman untuk lebih baik,” ujarnya.
Selanjutnya, Suhatri Bur menyatakan Grend Talao Park Desa Wisata ( GTP ) memiliki luas tanah 15 hektar. Saat ini baru dikembangan 8 hektar. “Semoga dengan kedatangan Mentri ini dapat dikembangan semuanya bekat dukungan beliau,” ujarnya. Lebih jauh Suhatri Bur menyatakan, kepada semua lampisan masyarakat Kabupaten Padangpariaman mendukung Grend Talao Park ini agar bisa menjadi juara di tingkat pusat yang telah dikunjungi dan dinilai langsung Mentri Pariwisata Ekonomi Kretif RI ini.
Apalagi jelasnya, saat ii Grend Talao Park telah masuk ke 50 besar nominasi Anugerah Desa Wisata Indonesia ( ADWI ) Kemenparekraf RI. Tinggal lagi dukungan Mentri Pariwisata Ekonomi Kreatif GTP ini dapat menjadi terbaik tingkat nasional. “Kita jauh jauh hari telah mempersiapkan Grend Talao Park ini, karena akan dikunjungi Mentri Parekraf RI H Sandiaga Uno dalam rangka tindak lanjut penilaian, semoga dengan kunjungan beliau ini GTP menjadi juara, walau sekarang baru masuk 50 besar nominasi nasional,” ujarnya.
Artinya, dalam penilaian ini GTP Ulakan ini mendapatkan hasil terbaik. “Karena itulah kita jauh jauh hari telah persiapan dan kerja keras ke depannya untuk memperindah Grend Talao Park menjadi terbaik di tingkat nasional dalam penilaian tahun 2022,” ujarnya. Apalagi katanya, dengan masuk nominasi ini tentu ia berharap kunjungan wisatawan ke Grend Talao Park meningkat setiap saat. Ditambah lagi dengan kunjungan Mentri ke sini tingkat kunjungan wisatawan ke GTP semakin banyak dan ekonomi masyarakat meningkat.
Kemudian Suhatri Bur menyatakan semua pengunjung jangan lupa nikmati minuman khas jus buah nipah yang melepas dahaga dan segar sekali. “Semoga usaha kita sekarang dalam menata Grend Talao Park ini dengan mempersiapan segala sisi agar penilaian nanti menjadi terbaik. “GTP terbaik tingkat nasional otomatis Padangpariaman berjaya berjalan secara bertahap dalam bidang pariwisata dan ekonomi kretaif. Namun demikian kita sangat berharap dukungan pemerintah pusat, seperti dari Menteri yang lagi melakukan penilaian sekarang,” tambahnya mengakhiri. (***)