Mayat Mulut Berbusa Bikin Geger, Ada Botol Kosong dan Berpakaian Rapi

SOLSEL, METRO – Seorang pria asal Mojokerto, Jawa Barat ditemukan tak bernyawa dengan kondisi mulut berbusa di area pekerbunan cabai tidak jauh dari jaringan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) Jorong Sariak Taba, Nagari Lubuk Gadang, Kabupaten Solok Selatan mendadak buncah, Selasa (13/8) sekitar pukul 07.30 WIB. Penemuan mayat itu sontak membuat warga setempat buncah.
Mayat yang diketahui bernama Saparudin (39), pertama kali ditemukan oleh seorang warga yang akan memanen cabai di kebunnya. Saat ditemukan, korban masih mengenakan pakaian rapi, sepatu, baju kemeja, dan celana jeans. Jasadnya ditutupi kain panjang dan tak jauh dari lokasi, ditemukan botol bewarna biru.
Wali Nagari Lubuak Gadang, Kecamatan Sangir, Ultradinata mengatakan, pemilik kebun yang hendak memetik cabai, awalnya mengira yang tergeletak di kebunnya itu merupakan orang yang sedang tertidur, lantaran tubuhnya ditutupi kain panjang. Namun, setelah dilihat dari dekat ternyata, orang tersebut tidak bergerak dan juga tidak bernafas.
“Pemilik kebun mengeceknya, dan ternyata tubuhnya dingin. Dipastikan telah meninggal dunia. Pemilik kebun sontak berlari ke permukiman untuk memberitahukan penemuan mayat tersebut. Warga pun berdatangan ke lokasi dan melaporkannya kepada polisi,” ungkap Ultradinata.
Ultradinata menjelaskan mayat tersebut memang terlihat mengeluarkan busa dari dalam mulutnya, dan di dekat mayat ada juga sendal jepit. Mayat tersebut ditemukan masih dalam keadaan berpakaian rapi dan juga ada botol berwarna biru. Setelah melakukan pengecekan identitas, kepala jorong setempat memastikan mayat tersebut bukan warganya. Informasinya korban warga Mojokerto, Jawa Barat.
“Korban bukan warga kita. Kita juga sudah tanya-tanya kepada warga, tidak ada mengenal korban. Polisi juga sudah datang ke lokasi dan membawa jasadnya ke Pusekesmas,” ujarnya.
Ultradinata menuturkan penemuan mayat dalam kebun cabe itu tidak jauh dari jaringan SUTT yang sedang dilakukan pengerjaannya oleh perusahaan di daerah itu. Pihak nagari juga sudah menginformasikan penemuan mayat ini kepada pihak kontraktor proyek SUTT.
“Saat evakuasi juga terlihat rekanan Indokarya yang mengerjakan SUTT. Lokasi penemuan mayat itu tidak jauh dari proyek pemasangan tiang SUTT. Apakah itu pekerja atau bukan kita tidak tahu pasti,”katanya.
Sementara itu Kapolres Solsel, AKBP Imam Yulisdianto melalui Kasat Reskrim AKP M Rosidi mengatakan, pihaknya langsung turun untuk mendatangi lokasi dan mengevakuasi mayat usai menerima laporan. Jasad korban dibawa ke Puskesmas untuk dilakukan visum dalam hal kepentingan penyelidikan.
“Kita sudah mengumpulkan barang bukti yang berkaitan dengan kasus penemuan mayat. Kita juga memintai keterangan saksi. Terkait penyebab kematiannya juga masih kita dalami. Mulut korban mengeluarkan air liur yang berbusa. Namun untuk perkembangan selanjutnya sedang dalam proses,” pungkasnya. (afr)

Exit mobile version