Padang Panjang – Sebanyak 80 orang anggota Kelompok Siaga Bencana (KSB) di Kota Padang Panjang mendapat pembinaan langsung dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).
Pembinaan dalam bentuk Bimbingan Teknis ini telah dilaksanakan pada 1 – 4 Juli 2024, dengan tema “Informasi, Edukasi dan Diseminasi Masyarakat Siaga, Sumbar Tangguh Bencana”. Tujuannya dalam rangka penguatan kapasitas kawasan pencegahan dan kesiapsiagaan bencana di Padang Panjang.
“KSB ini ujung tombak kita, harapannya tentu bisa menjadi penyambung tangan pemerintahan, dengan membantu penanggulangan bencana di Kota Padang Panjang dan sekitarnya,” kata Kepala Pelaksana BPBD Sumbar, Rudy Rinaldy saat ditemui.
Pernyataan serupa diungkapan Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Sumbar, Benny Yansukral, bahwa Bimtek KSB Padang Panjang ini sangat penting agar tidak lupa dan tetap waspada. Pasalnya, bukan hanya Padang Panjang yang rawan bencana, namun juga daerah sekitarnya.
Dengan kondisi daerah yang rawan itu, KSB diberikan penguatan dengan materi asesmen dan pemetaan, pertolongan pertama dan rescue, serta teknik komunikasi kebencanaan. Setelah pelaksanaan, kegiatan Bimtek KSB ini juga langsung dievaluasi untuk perbaikan ke depannya.
“Jadi Bimtek KSB ini untuk mengasahkan kembali ingatan dan kekuatan, agar tidak lupa bahwa bencana itu selalu ada. Apalagi bencana kadang datang tanpa diduga-duga, tiba-tiba longsor, banjir. Bimtek ini salah satu upaya mitigasi kita,” jelasnya Benny.
Turut hadir pada kegiatan Bimtek KSB Padang Panjang ini, Mesra selaku anggota Komisi IV DPRD Sumbar periode 2019-2024 dari Fraksi Partai Gerindra. Dia juga ikut memberikan masukan dan gambaran kondisi kebencanaan di Sumbar, khususnya yang mesti dilakukan Padang Panjang ke depannya.
Untuk diketahui, Bimtek KSB Padang Panjang terbagi dua angkatan ini berjalan dengan sukses. Masing-masing angkatan 40 orang, dengan rincian 30 orang anggota KSB dan 10 orang lainnya anggota Pusdalops PB BPBD Padang Panjang. Dengan menaruh harapan, makin tanggap, tangkas, dan tangguh menghadapi bencana.*