PADANG, MTERO–Sebanyak 96 wali kota se-Indonesia direncanakan akan hadir di Kota Padang pada 7-10 Agustus 2022. Kedatangan puluhan kepala daerah itu dalam rangka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) VX yang dipusatkan di Kota Padang.
Ketua Harian Rakernas Apeksi Pemko Padang, Edy Hasymi menyebut dari 98 kota di seluruh Indonesia, dipastikan 96 kota akan mengirim delegasi pada Rakernas Apeksi yang mana tahun ini digelar di Kota Padang.
“Selain itu, sejumlah menteri juga akan menghadiri kegiatan ini, di antaranya Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan dan Menteri BUMN Erick Tohir. Panitia pusat juga masih mengusahakan agar Rakernas Apeksi ini dibuka oleh Presiden Jokowi,” ujarnya.
Pada Rakernas Apeksi ini, juga bakal digelar pawai budaya yang digelar 9 Agustus 2022 di Pantai Cimpago Purus. Namun belum semua kota yang menyatakan ikut dalam pawai budaya ini.
“Hingga kini yang mengkonfirmasi ikut pawai budaya sekitar 57 delegasi. Pawai budaya tersebut, menampilkan corak budaya dari setiap daerah masing-masing. Kemudian untuk mempertimbangkan kondisi pandemi Covid-19 dan mencegah antrean yang panjang masing delegasi kota hanya batasi sebanyak 30 orang,” ungkap Edy.
Percantik 5 Jembatan
Ketua Harian rakernas Apeksi XV Edi Hasymi menjelaskan ada lima jembatan yang saat ini sedang dihias dan dipercantik. Kelima jembatan itu ialah Siti Nurbaya, jembatan Tamsis, Basko, Lubuk Buaya, dan Juanda.
“Jembatan itu nantinya akan menambah daya tarik Kota Padang di malam harinya. Untuk saat ini yang dihiasai Jembatan Tamsis dan Jembatan Siti Nurbaya. Setelah itu dilanjutkan dengan tiga jembatan lainnya,” ungkap Edi Hasymi, Jumat (5/8).
Menurut Edy Hasymi, selain mempercantik jembatan, Pemko Padang juga melakukan peremajaan terhadap pohon di sekitar jalan dan menambah lampu penerangan.
“Kita juga memangkas pohon-pohon di tepi jalan yang hampir lapuk, lalu pemasangan umbul-umbul, spanduk dan marawa di sepanjang jalan. Kita berupaya mempercantik Kota Padang menjelang penyelenggaraan APEKSI,” ujarnya.
Satpol PP Antisipasi Gangguan Keamanan dan Ketertiban
Kasat Pol PP Padang Mursalim mengatakan untuk Rakernas Apeksi 2022 ini pihaknya melakukan pengamanan terhadap seluruh rangkaian perencanaan yang akan diadakan. Selain itu, pihaknya sudah melakukan rapat dengan seluruh instansi terkait dari Pemerintah Kota Padang maupun pihak kepolisian.
“Kami mempersiapkan lokasi-lokasi yang akan dikunjungi oleh tamu, sehingga bebas dari gangguan. Kita juga membersihkan perempatan lampu merah dari pengemis, anak jalanan, manusia silver, badut dan lain-lain,” kata Mursalim.
Mursalim menjelaskan, semua yang berkaitan dengan ketertiban umum atau yang akan mengganggu kegiatan Rakernas Apeksi 2022 akan dilakukan antisipasi. Pihaknya akan menempatkan personel untuk mengawal Apkesi berjalan aman dan lancar.
“Persiapan kita sejauh ini sudah 90 persen dan tinggal pemantauan. Selain itu, ada beberapa titik yang betul-betul dilakukan penertiban untuk menjaga keindahan Kota Padang,” ujar Mursalim.
Polresta Padang Kerahkan 400 Personel
Kabag Ops Polresta Padang Kompol Deni Ahmad Hamdani mengatakan, untuk melakukan pengamanan kami kerahkan 400 personel yang nantinya akan disebar pada titik-titik lokasi kegiatan untuk menjami keamanan.
“Ada beberapa lokasi yang menjadi fokus pengamanan, yaitu Ruang Terbuka Hijau (RTH) Imam Bonjol Padang, kawasan Pantai Padang, dan sejumlah hotel. Tujuan pengamanan adalah demi memastikan Rakernas berlangsung tanpa adanya gangguan, kelancaran arus lalu lintas juga diprioritaskan,” ujarnya.
Dikatakan Kompol Deni, pihaknya telah menggelar rapat koordinasi bersama Pemkot Padang dan instansi terkait lainnya untuk strategi pengamanan.
“Kami akan berupaya maksimal menyukseskan event nasional yang bakal dihadiri oleh Wali Kota se-Indonesia,” pungkasnya.
Digelarnya Rakernas Apeksi di Padang menjadi angin segar bagi pertumbuhan ekonomi kota setempat yang dua tahun belakangan terdampak akibat pandemi Covid-19, terutama untuk sektor pariwisata.
Pemkot Padang se/bagai tuan rumah telah merampungkan persiapan dengan matang demi menyukseskan kegiatan yang diprediksi akan membawa tamu sekitar 3.000 orang. (*)