Rumah Tiga Lantai Ludes Terbakar, Kedai Sate dan Gorengan Kena Imbas di Jalan M Hatta, Kota Padang

KEBAKARAN— Petugas Damkar melakukan pemadaman api yang membakar rumah tiga lantai di Kelurahan Pasa Ambacang, Kecamatan Kuranji.

PADANG, METRO–Satu unit rumah permanen berlantai tiga yang berada di Jalan M Hatta, Rawang Ketaping, Kelurahan Pasa Ambacang, Kecamatan Kuranji, Kota Padang terbakar, Selasa (6/7) sekitar pukul 15.00 WIB.

Pantauan di lokasi, api membakar hangus seluruh bagian rumah mulai dari lantai satu sampai tiga. Selain itu, warung sate dan go­rengan yang berada di de­pan bangunan ikut terkena imbas kebakaran tersebut.

Terlihat sejumlah peralatan dan barang-barang yang terbuat dari besi yang berada di dalam gudang juga tidak luput dari kobaran api. Beruntung petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang datang ke lokasi dan mencegah api menyebar ke bangunan lainnya.

Akibat kejadian tersebut, pemilik yang diketahui bernama Netti (45) mengalami kerugian hingga ratusan juta mengingat tidak satupun barang-barang berharga yang berada di dalam rumah yang bisa diselamatkan.

Selama proses pemadaman yang berlangsung sekitar satu jam, jalur yang menghubungkan Pauh me­nuju Jalan Andaleh ditutup sementara oleh pihak kepolisian, sehingga kendaraan yang datang dari arah Pauh menuju Andalas harus melewati jalur sebelah kanan.

Salah satu warga sekitar Niko (33) mengatakan, api membakar seluruh ba­gian rumah dengan begitu cepat. Akibat kebakaran itu, arus listrik juga ikut padam. Ia menyebutkan, rumah yang terbakar tersebut juga terdapat gudang di dalamnya.

“Saya lihat api sudah besar dari bagian atas rumah. Bahkan dua kedai yang ada di depan rumah juga ikut terbakar. Namun pada saat kebakaran, dirinya tidak mendengar bunyi ledakan,” jelasnya.

Terpisah, Kabid Operasional Dinas Damkar Kota Padang, Basril mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan terjadinya kebakaran di jalan M. Hatta Rawang Ketaping sekitar pukul 15.20 WIB. Setelah mendapatkan laporan, armada Damkar langsung diterjunkan ke lokasi.

Ia menambahkan, objek yang terbakar yakni satu unit rumah permanen yang berlantai tiga dimana di belakang rumah tersebut ada gudang atau bengkel besi. Kemudian, ada dua kedai yakni kedai sate dan gorengan di depan rumah yang ikut terkena imbas.

“Jadi pada saat api membesar, informasinya penghuni rumah ada dan berhasil menyelamatkan diri. Karena api langsung besar jadi tidak ada barang yang berhasil diselamatkan,” kata Basril.

Dalam proses pemadaman, Basril menuturkan, pihaknya tidak menemukan kendala berarti hanya saja lokasi rumah yang berada di area padat penduduk membuat pihaknya berpacu dengan waktu agar api tidak menyebar ke bangunan lainnya.

“Beruntung dalam peristiwa tersebut tidak ada menimbulkan korban jiwa maupun luka. Untuk kronologi dan kerugian materil yang disebabkan oleh kebakaran, pihaknya menyerahkan kepada petugas kepolisian. Jumlah armada yang diturunkan dalam pro­ses pemadaman yakni sebanyak 9 unit mobil Dam­kar,” pungkasnya. (rom)

Exit mobile version