LIMAPULUH KOTA, METRO
Tokoh muda Sumbar Audy Joinaldy semakin gencar menggeber bantuan untuk masyarakat Sumbar yang terkena dampak pandemi covid-19. Kamis (30/4), Tim Audy membagikan sembako untuk anak yatim duafa dan anak-anak TPA (Taman Pendidikan Alquran) di Jorong Lubuak Simato, Nagari Sungai Antuan, Kecamatan Mungka, Kabupaten Limapuluh Kota.
“Di tengah krisis akibat pandemi covid-19 ini banyak sekali masyarakat yang terdampak, bukan hanya kesehatan tapi juga ekonominya. Alhamdulillah, bersama relawan, kita menyalurkan bantuan sembako untuk yatim dhuafa dan anak anak. Insya Allah dengan saling tolong menolong, cobaan ini dapat kita segera lewati,” kata Nuzul Amri, Ketua Tim Media Centre Audy Joinaldy
Nuzul Amri menyebutkan, sekitar 500 butir telur dan lima karung beras diserahkan relawan kepada yang membutuhkan. Jumlah itu, katanya, akan terus bertambah seiring masih belum jelasnya kapan wabah ini akan berakhir. Audy, katanya, juga telah menyiapkan paket-paket bantuan lain untuk masyarakat. “Yang kemarin kami bagikan itu adalah-anak yatim duafa binaan daru Ustaz Herman,” katanya.
Audy yang disebut akan maju sebagai calon Gubernur atau Wakil Gubernur telah menyalurkan bantuan dengan totoal nilai Rp400 juta ke warga Sumbar. Bantuan tersebut didistribusikan dalam bentuk bahan pangan, masker, hand sanitizer, dan alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis.
Menurutnya, bantuan tersebut difokuskan kepada daerah yang terdampak langsung akibat wabah corona. “Mudah-mudahan bantuan ini dapat meringankan dunsanak kito (kerabat kita) yang ada di Ranah Minang,” imbuh tokoh milenial yang digadang-gadang mendampingi Mahyeldi Ansharullah.
Bantuan tersebut, ujar Audy, sebagai bentuk empati kepada warga Sumbar yang saat ini merasakan dampak ekonomi karena wabah corona. “Kita berupaya meringankan beban saudara-saudara kita, semoga bantuan ini bisa bermanfaat,” ujarnya.
Sebelum Ramadhan, Audy juga telah memberikan bantuan berupa 10 ribu butir telur kepada 20 pesantren yang ada di Sumbar. Hal itu guna untuk memenuhi asupan protein terhadap pengelola dan santri di pesantren. “Kita sama-sama tahu, salah satu fungsi protein adalah untuk meningkatkan kekebalan tubuh dengan cara membantu pembentukan anti-bodi,” katanya. (r)