Ustadz Abul menambahkan, penjelasan Ulama Tentang Hadits Keutamaan Semangka. Berikut perkataan Ulama tentang nash-nash yang dianggap sebagai hadits dari Rasulullah-shallallahu alaihi wa sallam:
Imam Ahmad berkata: “Tidak ada yang shahih tentang keutamaan semangka, kecuali Rasulullah hanya memakannya”.
Jadi berdasarkan riwayat Abu Dawud ini sangat jelas bahwa keutamaan memakan semangka tidak ada kecuali hanya untuk menstabilkan antara makanan yang mangandung zat panas dan zat dingin.
Namun para ulama berselisih pendapat tentang semangka jenis apa yang pernah dimakan oleh Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam ini, apakah ia semangka yang berwarna kuning ataukah hijau.
Menurut Ibnu Qayyim yang dimaksud semangka dalam hadis tersebut adalah semangka hijau. Karena semangka hijau lebih cepat dicerna oleh lambung dan lebih cepat bercampur dengan makanan yang ada di dalam perut.
Ibnu Qayyim juga menambahkan bahwa semangka sebaiknya dikonsumsi sebelum makan. Sebagian besar dokter pun menyarankan demikian yakni mengonsumsi semangka sebelum makan dapat mencuci perut dan menghindarkan dari berbagai penyakit. (jpg)