Dengarkan Visi Misi Bacalon, PPP Pasbar Mulai Seleksi Cakada yang Akan Diusung di Pilkada

VISI MISI— DPC PPP Kabupaten Pasbar menyelenggarakan seleksi Kepala Daerah dengan mendengarkan visi misi dari Bacalon yang akan diusung pada Pilkada November mendatang.

PASBAR, METRO–Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar),  menyelenggarakan seleksi kepala daerah dengan mendengarkan visi misi bakal calon bupati dan wakil bupati yang akan diusung pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

“Penyampaian visi misi bakal calon kepala daerah yang mendaftar di PPP merupakan tahapan sesuai agenda partai,”kata Ketua DPC PPP Pasbar, Muhammad Umar di Simpang Empat, Kamis (6/6).

Ia mengatakan PPP ingin mendengar visi kisi bakal calon kepala daerah agar calon yang diusung nanti benar-benar berkualitas untuk kemajuan Pasbar.

“Kita butuh pemimpin-pemimpin yang berkualitas yang akan membawa Pasaman Barat ini kearah yang lebih baik lagi,” harapnya.

Adapun bakal calon yang menyampaikan visi misi itu diantaranya mantan Bupati Pasbar Yulianto.

Ia mengatakan Pasbar, bagi daerah lain merupakan daerah “pertro dollar” artinya daerah yang memiliki kekayaan sumber daya alam terutama memiliki perkebunan kelapa sawit yang luas.

“Belum lagi potensi sektor pertanian terutama jagung, pariwisata dan sektor perikanan baik laut maupun budidaya. Potensi ini harus menjadi modal bagi kita untuk terus maju,” katanya.

Ia menilai perlunya kerja sama semua pihak untuk mampu mengelola sum­ber daya alam yang ada itu.

Untuk mengelola dan menjalankan itu dibutuhkan birokrasi yang efektif, profesional, akuntabel untuk mewujudkan pemerintahan yang baik, benar, dan bersih.

Juga meningkatkan pelayanan di nagari (desa) yang ada. Apalagi saat ini nagari telah bertambah dari 19 menjadi 70 nagari.

“Diperlukan optimalisasi semua sektor pelayanan mulai di sektor pendidikan, kesehatan serta pemenuhan kelengkapan sarana prasarana pelayanan publik. Juga infrastruktur harus diperhatikan. Keseimbangan pembangunan harus dilakukan,” katanya.

Lalu juga dibutuhkan ke­­gigihan daerah menggaet dana pusat karena kalau hanya mengandalkan da­na APBD yang hanya Rp1, 2 triliun tidak akan bisa melakukan pembangunan dan peningkatan ke­se­jah­te­raaan masyarakat.

Bakal calon bupati lainnya Harisman Nasution memaparkan sejumlah per­soalan yang terjadi saat ini.

Mulai dari kemiskinan, pengangguran yang masih tinggi, penempatan pejabat tidak sesuai disiplin ilmu, belum terwujudnya pemerintah yang transparan, efektif dan mandiri.

Untuk itu, ia menyampaikan visinya adalah me­wujudkan Pasbar, yang religius, unggul dan bermartabat.

Untuk mewujudkan visi itu maka ia akan memajukan pembangunan yang merata di segala lini di sumber daya alam dengan ramah lingkungan berbasis kearifan lokal, bermartabat dalam peningkatan kualitas SDM dan pemberdayaan masyarakat nagari

Selanjutnya, kesejah­teraan berkeadilan aktivitas perekonomian yang mampu memberikan pemerataan pendapatan ma­sya­rakat dalam mendorong tumbuhnya lapangan kerja baru, sedangkan di perbaikan birokrasi pemerintahan yang baik.

“Kita akan tingkatkan hubungan yang baik dengan pemerintah pusat untuk menyedot anggaran ke Pasbar,” ujarnya.

Bakal calon bupati lainnya Marta Gunawan menyampaikan akan menjadikan Pasaman Barat yang lebih maju dan berkualitas.

“Pelayanan umum akan kita tingkatkan, pe­nem­­patan pejabat sesuai bidang ilmunya, menghi­dupkan UMKM dan meng­gaet dana pusat untuk pem­­bangunan. Dibutuhkan kerja sama san semua pihak kedepannya agar Pa­sa­man Barat lebih maju,” te­gasnya. (end)

Exit mobile version