Survei LSI, 71,2% Responden Puas dengan Penyelenggaraan Pemilu 2024

ILUSTRASI— Pemilu

JAKARTA, METRO–Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei kepuasan publik terhadap pelaksanaan Pemilu 2024. LSI menyebut sebanyak 71,2 respon­den puas de­ngan pe­nye­leng­garaan pemilu 2024.

Survei ini dilakukan LSI pada 7-9 April 2024 terhadap 1.213 res­pon­den yang be­rusia 17 ta­hun ke atas atau su­dah menikah. Pemilihan sampel me­lalui metode random digit dialing (RDD) yakni teknik memilih sampel me­lalui pro­ses pem­­bang­kitan nomor telepon se­cara acak.

Margin of error survei diperkirakan +- 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%. Survei dilakukan dengan tek­nik wawancara ter­ha­dap responden lewat telepon.

Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan mengatakan hasil survei awal April ini menunjukkan sebanyak 71,2 responden puas dengan penyelenggaraan pe­milu. Angka ini turun diban­ding­kan survei yang dilakukan LSI pada hari H pemilihan.

“Pada hari H pemilu yaitu 14 Februari tingkat kepuasan masyarakat terhadap penyelenggaraan pemilu itu mencapai 94%, kemudian ketika survei pasca pemilu yaitu menjelang akhir Februari 2024, LSI menemukan tingkat kepuasan turun menjadi 84%, sebulan kemudian tingkat kepuasan terhadap penyelenggaraan pemilu turun menjadi 71,2%,” kata Djayadi dalam rilis survei virtual, Kamis (18/4).

Berikut hasil survei ke­puasan terhadap penyelenggaraan Pemilu 2024 dengan pertanyaan: Secara umum seberapa puas Ibu/Bapak dengan penyelenggaraan pemilu 2024 kemarin, apakah sangat puas, cukup puas, kurang puas atau tidak puas sama sekali?

Sangat puas 20,7%, Cu­kup puas 50,5%, Kurang puas 18,8%, Tidak puas sama sekali 8,6%, Tidak tahu/tidak jawab 1,3%.

Salain itu, Djayadi juga menjabarkan hasil survei kepuasan terhadap pemilu berdasarkan pemilih paslon pilpres dan partai politik. Pemilih pasangan Anies Baswedan-Mu­hai­min Iskandar dan Ganjar Pra­nowo-Mahfud Md cenderung ti­dak puas dengan penyelenggaraan pemilu.

“Untuk pilpres pemilih dari 01 Anies-Muhaimin le­bih banyak me­nya­ta­kan tidak puas de­ngan pe­nye­­leng­garaan pe­­­milu yaitu 59% me­­nyatakan ti­dak puas, 41% menyatakan puas,” kata Djayadi.

“Pemilih 02 Pra­bowo-Gibran itu mayoritas hampir semua menyatakan puas, 86% menyatakan puas. Nah 03 sama dengan 01, cenderung menyatakan tidak puas dengan penyelenggaraan pemilu, 67% pemilih Ganjar-Mahfud itu ti­dak puas dengan peny­e­leng­­garaan pemilu, hanya 34% yang menyatakan puas,” imbuh dia.

Sementara itu, kepuasan berdasarkan pemilih part­ai politik: PDIP: Puas 56%, tidak puas 44%, Golkar: Puas 88%, tidak puas 12%,Gerindra: Puas 82%, tidak puas 18%, PKB: Puas 54%, tidak puas 46%, NasDem: Puas 41%, tidak puas 59%, PKS: Puas 43%, tidak puas 57%, Demokrat: Puas 78%, tidak puas 22%, PAN: Puas 78%, tidak puas 22%, Lainnya: Puas 84%, tidak puas 16%. (*/rom)

Exit mobile version