JAKARTA, METRO–Indonesia kembali mendapatkan kesempatan untuk menjadi tuan rumah kejuaraan dunia. Terbaru, International Gymnastics Federation (FIG) memercayakan Indonesia untuk menjadi penyelenggara World Artistic Gymnastics Champions 2025 di Jakarta.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo mengaku sangat bahagia dengan penunjukan itu. Sebab, gymnastic termasuk salah satu mother of sports alias cabang olahraga yang punya banyak nomor.
“Yang saya yakini termasuk olahraga yang harus dikuatkan karena ini salah satu cabor paling bergengsi di Olimpiade dan dunia,” kata Dito di Kemenpora.
Selain itu, lanjut Dito, gymnastic saat ini juga masuk sebagai salah satu cabang olahraga prioritas dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).
“Itu harus dikuatkan jika Indonesia ingin menjadi negara yang punya peringkat tinggi di tingkat Olimpiade,” jelas Dito.
Dito berharap ajang itu dapat menjadi tonggak awal untuk perkembangan olahraga senam di tanah air. Terutama dalam hal popularitas cabor tersebut. Saat ini digemari banyak orang tua untuk jadi olahraga anak-anaknya.
“Dan saya yakin juga PB Persani akan lebih progresif juga dalam menyiapkan para atlet,” ucap Dito.
World Artistic Gymnastics Champions 2025 rencananya digelar di dua tempat pada 19-25 Oktober. Yakni Indonesia Arena sebagai arena pertandingan dan Jakarta Convention Center (JCC) untuk training hall.
Ketua Umum PB Persani Ita Juliati menyatakan, nanti ajang tersebut diikuti oleh kurang lebih 500 atlet dari 70 negara.
“Ini kesempatan luar biasa bagi dan kami sangat berharap dengan dukungan pemerintah dan stakeholder semuanya agar ini menjadi pemicu prestasi gymnastic Indonesia ke depan,” tutur Ita.
PB Persani, lanjut Ita, akan menyiapkan beberapa atlet Indonesia untuk berpartisipasi. Targetnya tuan rumah akan menurunkan dua tim dengan total 12 atlet. Jumlah itu terdiri atas 7 pesenam putra dan 5 pesenam putri. (jpg)