Tak hanya itu, STY juga mesti menentukan opsi dari deretan pemain yang saat ini sudah tersedia di tim. Sosok Nathan Tjoe A On bisa dicoba, mengingat pemain Heerenveen itu relatif serba-bisa mengisi beberapa lini.
Posisi ideal Nathan adalah sebagai bek kiri. Tapi di posisi yang sama, flank kiri berpeluang masih dipercayakan kepada Pratama Arhan. Oleh karenanya, Nathan dapat dicoba untuk menggantikan peran Ivar Jenner.
Nama lain yang bisa menjadi opsi darurat gelandang jangkar adalah Komang Teguh. Komang secara natural berposisi sebagai bek tengah, tapi pemain Borneo FC itu juga dapat menempati gelandang bertahan. Akan tetapi mengubah posisi Komang juga membuat STY mesti memikirkan posisi bek tengah yang kosong.
Ketika matchday pertama, Timnas Indonesia U23 menggunakan formasi 3-4-3. Selain absennya Ivar Jenner, STY agaknya tak memiliki masalah yang terlalu berarti untuk komposisi pemain dengan skema yang sama. Absennya Ramadhan Sananta bisa digantikan oleh Rafael Struick dan Hokky Caraka, yang sejatinya juga lebih sering dipercaya tampil.
Sementara itu, Australia U23 relatif tak memiliki masalah terkait kelengkapan skuad. Hanya saja, perubahan minor berpeluang dilakukan pelatih Tony Vidmar, menyusul hasil kurang maksimal di match perdana.
“Anda mungkin harus melakukan sedikit perubahan di lini depan, cara mencoba menciptakan peluang,” kata Tony Vidmar, dikutip dari laman federasi sepak bola Australia.
Ketika match pertama, Timnas U23 Australia menurunkan 11 pemain dengan 2 di antaranya merupakan pemain abroad. Alexandar Popovic yang berposisi sebagai bek tengah, saat ini bermain di Korea Selatan bersama Gwangju. Lalu ada Rhys Youlley yang mengisi lini tengah, saat ini merumput di Belgia bersama Westerlo Reserve.
The Socceroos juga masih memiliki stok pemain lain, seperti Jacob Italiano (Borussia Monchengladbach II/Jerman) yang berposisi sebagai gelandang serang dan belum dimainkan ketika laga perdana.
Berikutnya ada pula Andrian Segecic (Dordrecht/Belanda) sebagai gelandang, lalu Gerang Kuol (Volendam/Belanda) dan Mohamed Toure (Paris FC/Paris) sebagai penyerang. (*/rom)