Harry Kane jengah juga dengan saga transfernya. Penyerang Tottenham Hotspur itu balik mengultimatum Bayern Munich untuk segera menebusnya.
Proses negosiasi Tottenham dan Bayern diklaim masih terus berlangsung, sekalipun tawaran ketiga klub Jerman itu senilai 100 juta euro ditolak mentah-mentah. Kane disebut dibanderol sekitar 120 juta euro!
Bayern merasa angka tersebut paling rasional mengingat Kane telah berusia 30 tahun dan kontraknya di Tottenham tinggal semusim. Saga transfer yang berlarut ini tentu merugikan kedua klub, baik Bayern maupun Tottenham.
Semakin lama proses berjalan, maka semakin mepet pula waktu Bayern mencari pengganti andaikan transfer Kane gagal tercipta. Sementara di kubu Tottenham, andaikan Kane jadi pindah maka mereka juga mengalami hal serupa.
Sayangnya, baik Bayern maupun Tottenham saat ini masih sama-sama ngotot dengan keinginan masing-masing. Apalagi Chairman Tottenham Daniel Levy dikenal alot dalam bernegosiasi.
Bahkan Levy kabarnya malah terbang ke Amerika Serikat di tengah tenggat yang diberikan Bayern. Situasi ini sudah membuat Kane jengah.
Diktuip Daily Mail, Kane kini mengeluarkan ultimatum untuk Bayern segera membayar nominal sesuai keinginan Tottenham. Tenggatnya adalah pekan ini karena Tottenham akan melakoni laga perdana Liga Inggris 2023/2024 kontra Brentford.
Jika tidak tercapai, maka Kane akan memilih tetap bersama Tottenham hingga musim ini berakhir. Kane tidak ingin pindah ketika musim sudah berjalan karena hanya akan merugikan Tottenham.
Sebab Kane ingin meninggalkan Tottenham Hotspur baik-baik, mengingat dia berstatus sebagai top scorer sepanjang masa klub dan merupakan didikan asli akademi.
Sebagai konsekuensi proses negosiasi yang berjalan, Kane tidak masuk skuad Tottenham yang melakoni laga Joan Gamper Trophy kontra Barcelona Selasa malam waktu setempat. (*/rom)