PADANG, METRO–Rapat koordinasi (Rakor) sekaligus konsultasi sosialisasi mekanisme dan kriteria persyaratan calon ketua KONI Sumbar periode 2021 – 2025 menetapkan dukungan 30 persen, Rabu (25/5). Penetapan syarat dukungan 30 persen dari Pengprov Cabor dan KONI kabupaten dan kota itu berjalan cukup alot hingga sore.
“Rakor dan konsultasi penetapan persyaratan kriteria calon ketua pada Musorprovlub KONI Sumbar 16 Juni mendatang berjalan lancar, walaupun ada dinamika demokrasi dalam rapat ini,” ujar Plt Ketum KONI Sumbar Hamdanus.
Dikatakan Hamdanus, meskipun berjalan alot dan diwarnai dinamika berdemonstrasi, namun tahapan demi tahapan terus berjalan. Dan dinamika tersebut tidak menghambat proses Rakor dan Konsultasi. Semua ini mengacu kepada mekanisme KONI pusat. Serta mengacu kepada AD/ART dan pedoman organisasi (PO).
Sebelumnya, diakui memang ada aspirasi berkembang yang meminta persyaratan menjadi Ketum pada Musorprovlub KONI Sumbar itu sebanyak 25 persen dan 30 persen. Bahkan, sebelumnya ada juga berkembang aspirasi dari kelompok kelompok tertentu untuk menghapuskan persyaratan tersebut.
Namun, sesuai dengan perjalanan waktu hingga Rakor dan Konsultasi memakan waktu hingga sore diputuskan dukungan calon ketua pada Musorprovlub 30 persen. Jika kandidat calon ketua harus bisa mengumpulkan surat dukungan dari Pengprov Cabor, KONI kabupaten dan kota, maka berhak maju. Bagi kandidat calon tak mengumpulkan dukungan sebanyak 30 persen maka gugur dengan sendirinya.
Sebagai Plt Ketum KONI Sumbar Hamdanus selain diamanahkan mengusung Musorprovlub dan pencairan NPHD, ia juga bertekad maju pada Musorprovlub, yang dihelat pada 16 Juni mendatang. Bahkan, pasca pelaksanaan Rakor dan konsultasi ini ia segera mendeklarsikan diri untuk maju sebagai kandidat calon ketua KONI Sumbar 2021-2025.
Bahkan, tanpa tedeng aling – aling ia siap maju membidik Ketum KONI Sumbar karena mengaku telah mengantongi dukungan sebanyak 30 persen tersebut. Bahkan, ia menyatakan maju tanpa ada dukungan dari penguasa Provinsi Sumbar ini. “Saya siap maju membidik Ketum KONI Sumbar pada Musorprovlub 16 Juni mendatang,” ujar Hamdanus.
Sedangkan, informasi yang berkembang di sela sela Rakor dan konsultasi mekanisme dan kriteria persyaratan tersebut dihadiri pengurus Pengprov Cabor dan KONI kabupaten dan kota se Sumabr. Dalam kesempatan itu
mengapung kandidat calon ketua sebanyak 4 orang. Di antaranya, Syafrizal Bakhtiar “Pak Adek”, Hamdanus sekarang Plt Ketum KONI Sumbar, Laksma Prn Hargianto mantan Danlantamal II Padang dan Roni Azwar.
Ketua Pertina Sumbar Togi P Tobing yang mengaku ada jagoan pada Musorprovlub nantju, tak mempersoalkan menjadi calon ketua harus mengantongi dukungan 30 persen. “Tak apa apa dalam Rakor dan Konsultasi ini menetapkan dukungan calon kandidat ketua sebesar 30 persen,” ujar Togi. (boy)