PADANG, METRO–PSP Padang bertekad penuh untuk naik kasta dari Liga 3 ke level Liga 2 kancah sepakbola Indonesia. Dengan wajah baru Manajer Irwan “Sangir” Afriadi, yang didukung penuh Ketua Umum PSP Hendri Septa, Sekretaris Umum PSP Haris Hidayat Dt Batuah dan Direktur Teknik Joni Efendi, bertekad tersebut memuncak.
“Saya diberi amanah menjadi Manajer PSP Padang. Karena dengan pengurus baru ini, satu visi dan misi untuk menbawa PSP ke Liga 2 dan membawa PSP kembali kepada kejayaan,” kata Irwan “Sangir” Afriadi bersama Dirtek Joni Efendi jumpa pers dengan wartawan, di salah satu Rumah Makan di Kota Padang, Senin (25/10).
Irwan melihat, visi misi yang dibawa pengurus PSP dan panggilan hati lah yang membuat dirinya untuk serius mengurus PSP. Di samping itu juga karena hobi sepakbola dari kecil di samping hobi otomotif yang membuat ia optimis PSP bisa ke Liga 2.
Jangan ada lagi PSP dianggap selalu menyusu kepada anggaran APBD dan stigma negatif selalu muncul karena hal itu. Ke depan bagaimana kepercayaan bisa terbangun di tengah masyarakat. Dalam artian, PSP itu bukan untuk masyarakat Padang, tapi PSP untuk masyarakat Sumbar.
“Semangat sportivitas pengurus PSP sekarang sangat tinggi. Meskipun masalah dana masih terseok seok, meminjam istilah Minang Indak Kayu Janjang Dikapiang, sama sama kita mendukung PSP secara moril maupun materil. Yang penting. Kami juga ingin bangun trust kepada masyarakat, bahwa PSP sekarang tidak seperti dulu lagi,” jelas Irwan.
Selain itu, untuk mengusung Pandeka Minang julukan PSP Padang naik tahta ke kasta Liga 2 Indonesia, Irwan tak akan segan merogoh koceknya dan bukan hanya mengandalkan suntikan dana APBD saja. Tidak tiu saja, iajuga akan menggaet sponsor yang ada di Sumbar maupun dari luar Sumbar. Pada masa mendatang, kapan perlu Pandeka Minang kembali berkiprah di kancah pesepakbolaan tertinggi di neger ini yakni Liga I Indonesia.
Direktur Teknik PSP Joni Efendi mengungkapkan, pemain yang sudah terkumpul untuk Liga 3 ini Sebanyak 27 orang. Materi pemain PSP 70 persen pemain local yaitu dari Sumbar dan 30 persen dari luar Sumbar. “Jumlah pemain 27 orang. Pemain sudah dipersiapkan 3 bulan. Sebanyak 2 bulan pertama sudah dilakukan training center (TC). Bahkan ini satu – satunya tim Liga 3 lakukan TC. Persiapan kita Insya Allah sudah mantap,” kata Joni yang juga mantan Pemain PSP dan Semen Padang ini.
Sekum PSP Haris Hidayat Dt Batuah menambahkan, kebutuhan anggaran PSP Senior menghadapi Liga 3 ini berkisar antara Rp 1 miliar sampai Rp 1,5 miliar. Selain dana APBD, mayoritas anggaran berasal dari sembilan sponsor.
Jika tidak ada aral melintang sebut Haris, dalam waktu dekat akan launching pemain , memperkenalkan jersey klub, serta perkenalan sponsor. Tiggal lagi menunggu jersey selesai.
“Karena masih Liga 3, masih boleh menggunakan dana APBD. Dana APBD tak banyak, karena ditambah dengan sembilan sponsor dari Bank Nagari, Kunango Jantan, Hayati, dan lainnya,” ujar Haris. (hen)