Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar, tampil sebagai pembicara pada Sesi Panelis ke dua bersama dengan Edgard Gouveia Jr., Co-Founder Livelab, Brazil, dan Prof. Elfindri, Direktur SDGs Universitas Andalas. Tema yang dibahas adalah Doing a Greater Good through Entrepreneurship and Innovation.
Wali Kota Solok menjelaskan kebijakan, praktek baik dan inovasi pengembangan pendidikan kewirausahaan dan isu pembangunan berlanjutan di Kota Solok.
Selain sesi panelis, juga terdapat empat sesi paralel yang berisi praktek baik pendidikan kewirasuaahan, perubahan sosial, pengentasan kemiskinan dan pembangunan berkelanjutan di berbagai negara. Serta perumusan rekomendasi untuk kemajuan masa depan, khususnya terkait dengan pengembangan kewirausahaan, pemberdayaan masyarakat, perubahan sosial dan pemanfaatan kemajuan teknologi.
Sebelum kegiatan GEM 2024 tersebut dimulai, juga dilakukan pertemuan khusus Wali Kota Solok dengan founder dan CEO DABIDA Korea selatan, Jackie Lee serta Tim Dabida Technology, Korea Selatan yang difasilitasi oleh SID. Ikut mendampingi, Asisten Administrasi, Kepala Bappeda, Kepala Dinas Pendidikan, Kabag Organisasi.
Pada pertemuan tersebut diperoleh komitmen awal untuk menjadikan Kota Solok sebagai percontohan penggunaan teknologi digital dalam pembelajaran di kelas pada SD dan SMP. (vko)