Indeks Pembangunan Manusia (IPM) terus mengalami peningkatan dengan rata-rata pertumbuhan ± 0,45 persen. Pada Tahun 2023 nilai IPM Kota Solok naik dari 79,23 menjadi 79,58 dan sudah termasuk dalam klasifikasi IPM yang tinggi. Pencapaian IPM Kota Solok ini berada di atas rata-rata nasional dan peringkat ke empat di Sumatera Barat. “Untuk kondisi kemiskinan selama 5 tahun terakhir, Kota Solok berada pada level kedua terendah di Sumatera Barat dan masuk 10 terendah di Indonesia. Seiring dengan perbaikan ekonomi masyarakat, tingkat kemiskinan di Kota Solok berangsur turun dari 7,32 persen di Tahun 2008 menjadi 3,02 persen di Tahun 2022, meskipun ada hantaman pandemi Covid di Tahun 2020,” sebut Zul Elfian.
Dalam rangka menyukseskan program Nasional penurunan prevalensi stunting, juga telah dilakukan berbagai upaya sehingga mampu menurunkan angka prevalensi stunting dari 20.73 persen di Tahun 2019 menjadi 18.1 persen di Tahun 2022. Dan di Tahun 2024, diharapkan turun di bawah 10 persen.
Guna meningkatkan kenyamanan masyarakat dalam beribadah, untuk menuju Kota yang diberkahi, maju dan sejahtera maka telah dilakukan pembangunan dan perbaikan masjid dan mushalla di Kota Solok, perbaikan MDA dan pembinaan keumatan.
Untuk memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana olah raga dan persiapan menjadi tuan rumah Porprov, telah dibangun dan diperbaiki Stadion Marah Adin di Kelurahan Laing, GOR Alimin Sinapa di kelurahan Tanjung Paku dan perbaikan terhadap sarana dan prasarana olah raga yang ada di Kota Solok. Untuk mewujudkan masyarakat sehat, Pemerintah Kota Solok terus berupaya meningkatkan ketersediaan serta kualitas sarana dan prasarana pelayanan kesehatan di Kota Solok. Telah dilakukan perbaikan, pengadaan sarana prasarana di puskesmas, puskesmas pembantu dan puskel serta pembangunan RSUD Serambi Madinah yang In Shaa Allah akan mulai beroperasi Bulan Juni Tahun 2024.
Untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat telah dilakukan revitalisasi pasar raya Solok, pemberdayaan UMKM, dan bantuan permodalan untuk UMKM. Menyadari keterbatasan anggaran, sebutanya, pemerintah daerah juga mengupayakan pembiayaan pembangunan dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi, diantaranya pembangunan laydam Batang Lembang, Stadion Marah Adin, Jalan Lingkar Utara dan pembangunan Gedung Perpustakaan yang akan dilaksanakan pada Tahun 2024. “Berbagai prioritas yang telah Kami sampaikan tadi merupakan mimpi dan cita-cita yang tidak akan terwujud tanpa adanya kerjasama dan dukungan penuh dari masyarakat Kota Solok,” tuturnya. (vko)
Komentar