Setiap ibu hamil wajib mendapatkan 1 buku KIA sebagai pemantauan kesehatan Ibu dan Anak. Buku ini dibawa dan ditunjukan kepada petugas kesehatan pada saat diberikan pelayanan kesehatan untuk dicatatkan pelayanan yang diberikan dan bagi ibu sebagai bahan informasi kesehatan untuk ibu dan anaknya.
“Pemerintah Kota Solok menyambut baik adanya KSP ini, dimana tamu mancanegara belajar ke Kota Solok dalam penggunaan buku bayi kecil ini sehingga Kota Solok juga akan lebih berbenah diri untuk memberikan pelayanan yang lebih maksimal pula nantinya,” ungkap Ramadhani.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Solok, Elvi Rosanti, menyampaikan bagaimana rencana kegiatan yang akan dilakukan dalam penyambutan delapan negara yang akan berkunjung pada tanggal 12 September 2023. “Nanti akan ada sekitar 50 orang yang akan hadir pada hari itu, jadi kita berharap dapat mempersiapkan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya agar kegiatan ini sukses dilakukan,” katanya.
Dalam kunjungan ini ikut mendampingi tim dari Kementerian Kesehatan Indonesia dan juga tim dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat, Yuni Andra, SKM, M.Kes selaku Kabid Kesmas. (mgi/vko)