SOLSEL, METRO – Kontingen Kabupaten Solok Selatan (Solsel) berhasil memperoleh peringkat di semua kategori dalam berbagai lomba yang diadakan pada peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) ke-38 tingkat Sumbar di Lapangan Bola Kaki Koto Agung, Nagari Sungai Duo, Kecamatan Sitiung, Kabupaten Dharmasraya.
“Alhamdulillan dalam 2 kategori lomba yang diadakan, kita berhasil mendapatkan peringkat keduanya,” ujar Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Solsel, Del Irwan, Kamis (8/11).
Del Irwan mengatakan, kontingen Solsel yang mengikutsertakan tim dari TP-PKK tersebut berhasil menjadi juara 3 pada Lomba Pengolahan Pangan Lokal. Serta harapan II pada Lomba Cipta Menu B2SA (Berimbang, Bergizi, Sehat dan Aman) berbasis sumber daya lokal.
“Untuk lomba pengolahan pangan lokal, bahan baku yang digunakan adalah talas. Sedangkan pada lomba cipta menu B2SA, bahan yang digunakan adalah ganyong (sejenis ubi),” ungkapnya.
Dijelaskannya, bahwa tim yang berhasil mendapatkan peringkat tersebut berasal dari TP-PKK Solsel dibawah binaan Ibu Suriati Muzni Zakaria. “Beliau (Ny Suriati) mendukung penuh setiap kegiatan-kegiatan dan terlibat aktif dalam pembinaan-pembinaan yang kita lakukan terkait pangan ini,” tukasnya.
Ke depan menurut Del Irwan, akan dibicarakan khusus dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait agar pengembangan menu ini tidak sebatas pada lomba semata. Tapi bagaimana ia bisa menjadi sebuah produk pangan lokal yang bisa dinikmati oleh masyarakat banyak, termasuk para wisatawan. “Ini jelas memacu kami untuk mengembangkan produk pangan lokal ini. Terbukti produk olahan kita mempunyai cita rasa serta bergizi. Tahun lalu kita juga jadi juara I pada lomba pengolahan pangan lokal,” tandasnya.
Selain lomba, kegiatan yang berlangsung dari 6 – 8 November ini juga diisi dengan berbagai kegiatan. Yakni, sosialisiasi pangan aman, temu usaha dan temu teknologi hidroponik, sosialisasi pola pangan harapan, pameran ketahanan pangan, pagelaran kesenian daerah dan kunjungan lapangan. (afr)
