Selain bawang, padi dan kakao, Kabupaten Solok memiliki potensi lain di bidang petanian. Yakni tanaman kopi yang memiliki citra rasa tersendiri yang tumbuh subur di setiap kecamatan di Kabupaten Solok.
Tanaman kopi, selain cukup menjanjikan untuk dikembangkan. Potensi ini pun mulai dilirik oleh masyarakat. Pengembangan tanaman kopi telah dikembangkan di beberapa titik terutama kawasan dataran tinggi. Melihat potensi pengembangan kopi di Kecamatan Hiliran Gumanti ini, Bupati Solok Gusmal tampak optimis. Bahkan, ia melihat langsung pengembangan tanaman kopi yang dikembangkan di kawasan itu.
Gusmal meyakini, pengembangan tanaman kopi ini akan membuka peluang terhadap ekonomi masyarakat dan daerah. “Dan peluang ini perlu dimaksimalkan sehingga daerah kita tidak saja mengembangkan sektor pertanian tapi juga sektor perkebunan. Lahan perkebunan cukup tersedia,” ujar Gusmal.
Ke depan menurut Gusmal, bagaimana potensi yang dimiliki dapat dikembangkan dan menjadi peluang ekonomi baru bagi masyarakat dan daerah. Untuk membantu meningkatkan produksi kopi, Pemkab Solok juga menyerahkan traktor untuk kelompok tani kopi di Kecamatan Hilaran Gumanti.
“Tolong dipelihara dengan baik alat ini agar menghasilkan kopi dengan kualitas yang baik dan bermutu,” kata Gusmal saat menyerahkan bantuan traktor di Pondok Kebun Kopi Hiliran Gumanti.
Gusmal juga berharap petani terus mengembangkan penanaman kopi. Sebab kopi merupakan komoditas pilihan yang semakin terbatas petaninya. Petani juga harus menjalin kerja sama dengan pihak lain untuk melancarkan penjualan hasil panen kopi tersebut.
“Petani harus mengetahui bagaimana alur produksi kopi hingga dipasarkan. Jadi, mudah bekerja sama dengan penjual dan pemasok,” jelasnya.
Gusmal menjelaskan, keterbatasan petani bukan dalam produksi dan penanaman kopi, tapi dalam hal pemasaran dan kemasan penjualan. Masih banyak petani yang belum pandai dalam memperluas jaringan pemasaran. “Ini harus dibina guna memperluas jangkauan penjualan kopi. Kita berharap dengan adanya usaha pertanian kopi ini mampu menunjang perekonomian para petani dan masyarakat sekitar,” ungkapnya.
Kegiatan ini turut dihadiri kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Anggota DPRD Kabupaten Solok, Kasmudi dan Arlon Sutan Sati dan Camat Hiliran Gumanti, Syafrudin. (vko)
Komentar