SOLSEL, METRO – Gempa bumi yang melanda Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) beberapa waktu lalu, membuat berbagai daerah turut membantu meringankan penderitaan masyarakat di sana. Tak ketinggalan Pemkab Solok Selatan (Solsel) juga turut memberikan bantuannya ke daerah yang terkena dampak tersebut.
Pemkab Solsel menyalurkan bantuan ke salah satu wilayah yang terkena dampak yang paling parah yaitu di Kabupaten Lombok Utara pekan lalu. Bantuan yang dihimpun dari masyarakat dan juga kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) ini, diserahkan langsung oleh Asisten III Administrasi dan Umum Pemkab Solsel, Amdani yang diterima oleh Sekdakab Lombok Utara, H Suardi.
Pada kesempatan itu, Suardi menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan dan perhatian yang telah diberikan masyarakat dan Pemkab Solsel atas musibah yang menimpa mereka “Terima kasih atas bantuan yang telah diberikan Pemkab Solsel, seberapapun besarnya bantuan yang diberikan sangatlah berharga bagi masyarakat kami di sini,” ujar Suardi.
Suardi menjelaskan, bahwa hingga saat ini para pengungsi masih tidur di berbagai tenda-tenda darurat. Kemudian, 80 persen bangunan di kabupaten tersebut terkena dampak gempa. “Akibat gempa tersebut, kantor Bupati dan Masjid Raya kami datar dengan tanah,” jelas-nya.
Sementara itu, Asisten III Administrasi dan Umum Solsel, Amdani menjelaskan daerah Lombok Utara menjadi daerah terparah terkena dampak gempa. Sebagian besar bangunan di sana runtuh rata dengan tanah.
Amdani mengungkapkan, dari penjelasan yang didapatkan, sebagian be-sar kantor pemerinta-han juga runtuh. Hanya lima kantor Organisasi Pe-rang-kat Daerah (OPD) yang bisa difu-ng-sikan dari 30 kantor yang ada. “Bahkan ketika menyerahkan ban-tuan, terlihat Sekdakab Lombok Utara tersebut berkantor di se-buah kon-tainer,” sebut Amdani yang didampingi Kasubag Kesra, Hadiral, ketika menyerahkan bantuan senilai Rp70 juta.
“Dari segi besarnya nilai bantuan mungkin tidaklah terlalu besar, tapi inilah bentuk rasa simpati dan duka kami di Solsel terhadap musibah yang menimpa saudara-saudara di Lombok Utara ini,” jelasnya.
Terpisah, Sekdakab Solsel, H Yulian Efi menjelaskan, bahwa sesuai arahan Bupati dan Wabup, Pemkab Solsel terus melakukan penggalangan dana untuk korban bencana gempa dan juga tsunami. “Saat ini proses penghim-punan bantuan terus kita lakukan, baik melalui OPD, nagari, dan sumber lainnya yang a- da,”katanya.
Dikatakannya, Pemkab akan pantau terus perkembangan penghimpunan sumbangan, termasuk bantuan yang akan segera diserahkan untuk masyarakat di Palu dan sekitarnya. “Saat ini kami juga dalam proses pengumpulan bantuan untuk Palu, Sigi dan Donggala. Jika sudah terkumpul, juga akan diserahkan,” tandasnya. (afr)