Kelompok tani tersebut sebanyak lima kelompok dengan luas lahan lima ha.
”Untuk kelompok tani yang mengembangkan cabe ini dibantu benih cabe 15 bks/ha dan pupuk NPK mutiara 600 Kg. Dengan total sejumlah 30 bks cabe dan pupuk NPK 1200 kg,” sebut Heni Purwaningsih.
Bantuan itu katanya, bersumber dari alokasi Belanja Tidak Terduga (BTT) APBD Pemkot Sawahlunto.
Penjabat (Pj) Wali Kota Sawahlunto Fauzan Hasan menyampaikan bantuan itu wujud komitmen perhatian dan dukungan Pemkot pada sektor pertanian. ”Terjadinya kerusakan lahan pertanian bisa berdampak besar tidak hanya bagi petani bersangkutan melainkan juga terhadap suplai bahan pangan masyarakat. Maka kita langsung lakukan berbagai upaya agar aktifitas pertanian bisa berjalan normal kembali,” tutur Heni Purwaningsih. (pin)