SAWAHLUNTO, METRO–Pagelaran seni musik dan seni lainnya yang dilaksanakan dalam pentas Galanggang Arang di Silo sebagai salah-satunya bangunannya menjadi warisan budaya dunia (WTBOS). Dalam pagelaran tersebut PJ Wali Kota Sawahlunto Fauzan Hasan mengunjungi untuk menikmati pertunjukan seninya, Kamis (4/7) malam.
“Ke depannya diharapkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan Pemerintah Kota Sawahlunto akan berkelanjutan terus bekerja sama untuk mengadakan acara ini demi mendukung Kota Sawahlunto WTBOS.” ungkap Penjabat (Pj) Wali Kota Sawahlunto Fauzan Hasan.
“Diperbanyak pertunjukan seni yang menampilkan ke khasan, keunikan budaya Sawahlunto yang multi etnis. Sebagai kota yang termasuk UNESCO kita harus sering memviralkan kota Sawahlunto dan terus menjaga sebagai WTBOS,” ucapnya.
Dikatakan, malam acara tersebut menunjukan sejumlah rangkaian acara, pembacaan narasi cagar budaya dan penampilan musik talempong batuang kreasi, serta pertunjukan musik etnik dari Internasional yaitu Wilmer Montoya (Peru) dan Miho-Katsu (Jepang), juga Taufik Adam (Indonesia). (pin)