SIJUNJUNG, METRO–Dalam rangka penyempurnaan rancangan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJPD) Kabupaten Sijunjung Tahun 2025-2045 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2025, dan Rembuk Stunting 2024 di Kabupaten Sijunjung, Bapedda Kabupaten Sijunjung mengadakan kegiatan Musrenbang Terintergrasi. Kegiatan yang dilaksanakan di Gedung Pancasila, Muaro Sijunjung ini mengangkat tema “Pemantapan Hidup Masyarakat melalui Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Inklusif & Berkelanjutan Menuju Sijunjung Maju dan Sejahtera”.
Turut diundang hadir dalam Musrenbang ini, Wakil Bupati Sijunjung, Ketua DPRD Sijunjung, unsur Forkopimda Kabupaten Sijunjung, Ketua Pengadilan Agama Sijunjung, Kepala Bappeda Provinsi Sumatera Barat, Kepala Bappeda Sijunjung dan Kab/Kota Tetangga, Staf Ahli, Asisten, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kab. Sijunjung, Ketua TPP PKK Kab. Sijunjung, Ketua Bundo Kandung, Camat, Wali Nagari, Tokoh Masyarakat serta lembaga terkait lainnya.
Kepala Bappeda Kab. Sijunjung, Yuni Elviza, dalam laporan kepanitiaannya menjelaskan, Musrenbang RPJPD 2025-2045 & RKPD 2025 ini merupakan salah satu tahapan untuk penyempurnaan rancangan RPJPD dan APBD. “Kegiatan ini kita laksanakan sesuai dengan amanat Permendagri Nomor 86 Tahun 2017. Guna terciptanya perencanaan pembangunan daerah yang berkelanjutan, aspiratif dan partisipatif,” ujar Yuni.
Wakil Bupati Sijunjung, Iraddatillah menegaskan, kebijakan yang nantinya tercipta dari forum Musrenbang ini, diharapkan pada masa depan dapat dinikmati oleh generasi penerus di Kabupaten Sijunjung, yakni Millennials, Gen Z bahkan Gen Alpha. “Jangan sampai kita salah menganggap dengan membuat kebijakan bahwa generasi kita lah yang akan menikmatinya, tetapi buatlah kebijakan agar generasi penerus kita yang akan menikmati sampai 20 tahun kedepan” tegasnya dalam kata sambutan.