Laporan : Efanurza
Kota Pariaman
Menindaklanjuti instruksi Walikota Pariaman H Genius Umar tentang upaya pencegahan penyebaran virus corona (COVID-19) di lingkup kota tabuik semua kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD) telah sediakan hand sanitizer. “Sesuai arahan dan instruksi walikota penyediakan hand sanitizer di setiap kantor instansi pemerintah, begitu juga dengan kantor Balaikota Pariaman ini, yang merupakan sentral dari pemerintahan Kota Pariaman,” kata Plh Sekda Kota Pariaman Fadhly, kemarin.
Melihat semakin mewabahnya penyebaran virus corona di beberapa daerah di Indonesia, maka Pemko Pariaman telah mengeluarkan instruksi dan himbauan bagaimana menghadapi dan mencegah penyebaran virus corona ini agar jangan sampai terjadi di Kota Pariaman.
“Hal ini merupakan sebuah langkah antisipasi untuk pencegahan dari penyebaran COVID-19 yang telah merenggut banyak nyawa di seluruh belahan dunia dan kini mulai mewabah di Indonesia, walaupun untuk Sumatera Barat dan Kota Pariaman sendiri belum ada yang menjadi suspek maupun yang positif terkena virus corona ini,” ungkapnya.
Setiap Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan memasuki kantor diwajibkan untuk membersihkan tanganya dengan hand sanitizer yang kita sediakan, begitupun dengan setipa tamu yang datang ke Balaikota Pariaman.
Hand sanitizer adalah cairan pembersih tangan sebagai alternatif untuk cuci tangan selain menggunakan sabun dan air. Hand sanitizer berbasis alkohol 70% dipercaya lebih efektif untuk membunuh kuman dan mikroorganisme berbahaya di tangan, termasuk pencegahan virus Corona.
Menjaga kebersihan tangan adalah dasar kesehatan sederhana yang harus diperhatikan semua orang. Pasalnya, kuman dan mikroorganisme berbahaya dapat dipaparkan melalui tangan saat kita tanpa sadar menyentuh berbagai benda di tempat umum dan berjabat tangan dengan orang yang terinfeksi virus corona, dan memaparkannya ke tubuh sendiri melalui sentuhan ke mulut, mata, hidung, dan bagian tubuh lainnya.
“Cara terbaik untuk mencegah berbagai infeksi dan penyakit dan virus corona ini adalah dengan mencuci tangan dengan benar menggunakan air mengalir dan sabun, atau penggunaan hand sanitizer, dan untuk itu, kita sediakan selalu hand sanitizer ini di kantor-kantor pemerintahan yang ada,” ujarnya.
Sementara antisipasi corona ditengah-tengah masyarakat, Walikota Pariaman Genius Umar mendatangi para pedagang di Pasar Pariaman membagikan masker secara gratis. Aksi pembagian masker tersebut dilakukan bersama jajaran Dinas Kesehatan, BPBD, Dinas Pol PP Damkar dan Forkopimda. “Hari ini kita membagikan masker secara gratis kepada pedagang maupun pengunjung yang berbelanja di Pasar Pariaman,” ungkap Genius Umar.
“Hal ini dilakukan untuk mengurangi tingkat penyebaran corona virus disease (covid-19) serta mengurangi resiko terpaparnya virus berbahaya tersebut kepada masyarakat di Kota Pariaman,” ujarnya.
Pemerintah Kota Pariaman secara maraton melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar selalu menjaga kesehatan dengan cara pola hidup bersih dan sehat (phbs) dan selalu gunakan masker saat bepergian ditempat keramaian.
Lebih lanjut, beliau juga menghimbau orangtua yang anaknya libur sekolah, untuk tetap berada dirumah jangan mengajak anak pergi ketempat keramaian seperti pusat perbelanjaan dan tempat objek wisata.
“Anak diliburkan sekolah bukan berarti diperbolehkan pergi liburan, tapi belajar dari rumah,” tegasnya.
“Kita tentu tidak mau gegabah terhadap anak-anak kita, fisik dan kekebalan tubuh si anak sangatlah rentan apalagi terhadap virus yang sangat berbahaya semacam covid-19 ini,” tambahnya.
Genius juga minta agar pegadang saling menjaga kebersihan pasar. Kebersihan pasar dapat membuat kita dan pembeli juga nyaman untuk berbelanja.
Usai membagikan masker, Genius Umar melihat progress pembangunan Pasar Rakyat Pariaman yang pengerjaannya sudah sekitar 28 persen. Insyaallah pembangunan Pasar Rakyat Pariaman ini akan siap pada akhir tahun 2020 ini,” tutup genius.
Bahkan Genius Umar gandeng semua Forum Komunikasi Pimpinan Daerah dalam urus Kota Pariaman. Hal ini dapat dilihat dalam setiap kegiatan dan pengambilan keputusan, salah satunya saat merebaknya wabah virus corona (COVID-19) dibeberapa daerah di indonesia, Genius Umar kumpulkan semua Forkopimda.
“Ini kita lakukan untuk mengajak semua jajaran Forkopimda Kota Pariaman, untuk turut serta dalam pengambilan keputusan, dan kami ingin Forkopimda juga ikut memberikan masukan dan gambaran, bagaimana Kota Pariaman ini kedepanya,” ujarnya.
Genius Umar memang terkenal dengan kedekatanya dengan para pejabat, baik di tingkah daerah, provinsi dan pusat, maka tak aneh lagi, jika dirinya ketika begaimana untuk memajukan Kota Pariaman ini, selalu membawa semua Forkopimda yang ada di Kota Pariaman.
“Kita ingin agar Kota Pariaman dapat lebih baik lagi dari saat ini, karena itu, masukan dan ide serta gagasan yang dimiliki oleh masing-masing Forkopimda ini, dapat kita tampung dan nantinya bersama untuk melaksanakanya,” tukasnya.
Wako Pariaman ini mengatakan, bahwa sebelumnya dilaksanakan rapat tentang kesiapsiagaan dan kewaspadaan penyebaran virus corona yang memang harus disikapi serius. Untuk itu semua harus kompak dalam melakukan pencegahan di lingkungan kerja masing-masing “Perlu ada pemahaman yang sama dan pendapat dari Forkopimda yang perlu didengarkan sebagai bahan masukan dalam pencegahan penyebaran COVID-19, khususnya di Kota Pariaman. Dan kita telah mengambil keputusan untuk merumahkan anak sekolah dari tingkat SD sampai SMP,” ucapnya. “Kita juga melakukan prosedur standar dalam menyikapi pencegahan virus corona ini, seperti penyemprotan desinfektan dan pemasangan leaflet tentang virus corona, dan penyediaan hand sanitizer di detiap fasilitas umum dan pelayanan public,” ungkapnya.
Ia juga mengatakan kalau dirinya berjalan sendiri tanpa Forkopimda, terkesan pemerintah ini pribadi dan jalan sendiri. “Dengan mengajak semua Forkopimda kita akan semakin kompak, karena bagaimanapun kita harus satu visi misi dalam menjaga keamanan daerah yang menyangkut masyarakat yang ada di daerah,” ujarnya mengakhiri.(***)