SUDIRMAN, METRO
Wali Kota Payakumbuh H Riza Falepi mengatakan bahwa dampak ekonomi yang ditimbulkan oleh Novel Coronavirus (Covid-19) sangat destruktif dan menyebabkan kelumpuhan di beberapa negara tidak terkecuali Indonesia. Bahkan Riza menyebut dampak ekonomi sebab kasus Covid-19 lebih parah dari krisis moneter.
“Kalau krismon kita masih bisa bekerja, tapi kalau gara-gara corona ini banyak yang tidak bisa bekerja dibuatnya karena dirumah saja, mau makan apa kita,” kata Riza Falepi saat menerima bantuan konsumsi bagi petugas posko Covid-19 dari Kopmil Ijo Family di Posko Covid-19 pusat kota, Senin (6/4).
Orang nomor wahid di Kota Perlintasan Sumbar-Riau ini menghimbau dan mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama turun tangan membantu warga miskin yang terdampak corona, menurut Riza pemerintah memiliki keterbatasan untuk memenuhi seluruhnya, swadaya sangat diperlukan.
“Disini kita berbagi dan membantu yang miskin dan tidak mampu, semoga ridho Allah bersama kita dan tetap lanjutkan perjuangan melawan virus corona, semoga Allah SWT memberikan hidayahnya bagi kita semua,” harap Riza.
Donasi dari
Kopmil Ijo Family
Kopmil Ijo Family menyerahkan bantuan konsumsi sebanyak 100 nasi kotak dan 100 botol jus bagi petugas medis, petugas keamanan, dan masyarakat miskin Payakumbuh dalam menghadapi wabah Virus Corona (Covid-19).
Bantuan itu diterima oleh Wali Kota Riza Falepi di Posko Covid-19 Pusat Kota Payakumbuh bersama Sekretsris Daerah Rida Ananda, Asisten III Amriul Dt. Karayiang, dan Kalaksa BPBD Yufnani Away, Senin (6/4).
Iin Kopmil mengatakan bantuan ini untuk membantu konsumsi masyarakat kecil yang membutuhkan dengan harapan banyak lagi orang-orang yang mau membantu pemerintah dalam berperang melawan Covid-19, donasi ini terkumpul berkat kerjasama dan sosial teman-teman Pengusaha Muda Kreatif (Pedati) dan masyarakat.
“Mari bersama-sama bagi yang memiliki finansial lebih untuk berdonasi reski agar masyarakat kecil terbantu, mari kita salurkan bantuan lain dengan mengajak untuk saling memberi membantu meringankan kerja pemerintah dalam menghadapi Covid-19,” ujarnya. (us)