POLIKO, METRO— Usai menjadi pembina upacara pada peringatan Hari Kelahiran Pancasila, Penjabat (Pj) Wali Kota Payakumbuh Suprayitno langsung bergerak memantau harga pangan di Pasar Tradisional Ibuh, Sabtu (1/6). “Kita ingin melihat dan memastikan situasi harga di pasaran stabil. Ini dalam rangka mengendalikan inflasi kaÂrena hasil dari pantauan ini bisa menjadi acuan bagi kita terkait pangan apa yang perlu kita intervensi,” kata Suprayitno usai melakukan pemantau harga pangan.
Ikut dalam pemantauÂan harga pangan tersebut unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Sekretaris Daerah Kota Payakumbuh Rida Ananda, dan sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemko Payakumbuh.
Disampaikan Suprayitno dari perbincangannya dengan sejumlah pedagang, untuk saat ini sejumlah bahan pokok terhitung stabil seperti harga cabai yang harganya berkisar Rp50 ribu.
“Kalau harga cabai itu pernah mencapai Rp80 ribu bahkan bisa lebih. Alhamdulillah saat ini harga cabai merah kita Rp50 ribu dengan harga ini maÂsyaÂrakat tidak berat dalam membeli dan petani kita tidak rugi,” katanya.
Suprayitno juga menginstruksikan kepada seluruh Organisasi PerangÂkat Daerah (OPD) terkait di Kota Payakumbuh untuk terus memantau harga pangan yang ada di pasaran. “Ketika ada harga yang melonjak langsung kita cari solusi bagaiÂmana cara kita mengintervensinya. Sebab kenaikan harga pangan juga akan berdampak pada kenaikan inflasi,” katanya.
Menurutnya, dalam mengendalikan harga paÂngan dan inflasi dibutuhkan semangat kolaborasi dari seluruh OPD bersama dengan dukungan dari unsur Forkopimda.