Pj Wako Resmikan Pasar Pabukoan Kota Payakumbuh

RESMIKAN PASA PABUKOAN— Pj Wali Kota Payakumbuh Jasman meresmikan sekaligus meninjau pasar pabukoan Kota Payakumbuh

SUDIRMAN, METRO–Pj. Walikota Payakumbuh, Jasman memastikan produk makanan-minuman yang dijual masyarakat di Pasar Pabukoan Kota Payakumbuh di Jalan Sutan Usman Pusat Kota Payakumbuh, aman untuk dikonsumsi. Hal itu diungkapkan Jasman saat meresmikan dan memantau makanan-minuman di Pasar Pabukoan pada Sabtu (16/3).

Selain memastikan makanan-minuman yang dijual aman untuk dikonsumsi, Jasman tetap ingatkan pedagang untuk tidak “Nakal” dengan mencampurkan bahan tambahan yang dilarang dimasukkan ke produk makanan-minuman yang diual. Tidak itu saja, mantan Kepala Dinas Kominfo Provinsi Sumbar itu juga terus ingatkan masyarakat untuk menjadi pembeli yang cerdas, sebelum membeli atau mengkonsumsi sesuatu.

“Tadi kita meninjau langsung bahwa disini tidak ada makanan-minuman yang memakai bahan pengawet atau bahan tambahan pangan yang dilarang,” ucap Jasman didampingi Ketua DPRD Kota Payakumbuh, Sales Are Manager PT. Pertamina Rayon IV Sumbar, Narotama Aulia Fazri, Hiswana Migas, Kapolsekta Payakumbuh, AKP. Amirwan, Kepala Dinas Koperasi dan UKM, Faizal.

Jasman juga menyebut, pabukoan (makanan-minu­man. red) yang dijual di Pasar Pabukoan Kota Payakumbuh sangat enak serta lokasi pasar juga bersih. “Makanan yang dijual disini juga sangat enak, bahan-bahan yang digunakan juga asli,” tambahnya.

Meski menyebut makanan yang dijual aman untuk dikonsumsi masyarakat, Jasman mengatakan bahwa tetap akan dilakukan pemeriksaan oleh BPOM Kota Payakumbuh.

Dorong Belanja Gunakan Q-RIS

Usai meresmikan Pasar Pabukoan Payakumbuh, Jasman dan rombongan juga berdiskusi dengan sejumlah pedagang. Pj. Walikota juga apresiasi Pertamina yang membantu pedagang dengan memberikan Merk dagangan mereka sehingga membuat Pasar Pabukoan lebih indah dan rapi.

Kedepannya ia berharap di Pasar Pabukoan bisa menerapkan berbelanja/transaksi bisa dilakukan secara digital, sehingga lebih memudahkan masya­raka. “Kita mengimbau kepada Dinas Koperasi dan UKM agar kedepannya masyarakat yang berbelanja bisa melakukan pem­bayaran secara digital menggunakan QRIS,” himbaunya. (uus)

Exit mobile version