Jaga Kebersamaan, Perkuat Sinergisitas, Intensifkan Komunikasi

POLIKO, METRO–Penjabat (Pj) Wali Kota Pa­yakumbuh Jasman menghadiri kegiatan sosialisi Pengawasan Aliran Kepercayaan Masya­rakat (Pakem) yang difasilitasi Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Pa­yakumbuh di Hotel Kolivera, baru-baru ini.

Dalam sambutannya Pj Wako Payakumbuh, Jasman mengatakan Kota Payakumbuh memiliki masyarakat yang sa­ngat heterogen, beraneka suku bangsa dan agama yang menjadikan potensi gesekan antar masyarakat juga rawan terjadi.  “Per­kem­bangan teknologi informasi juga banyak mempengaruhi dinamika kehidupan ma­sya­rakat. Isu-isu terkait agama dan suku bangsa menjadi bahan yang cenderung mudah membuat masyarakat terbawa arus provokasi,” katanya.

Hal tersebut tentunya da­pat memicu perpecahan di kalangan masyarakat sendiri, di­saat persatuan dan kesatuan menjadi hal yang sangat dibutuhkan bangsa Indonesia saat ini.  “Kami menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya dan ucapan terimakasih kepada semua pihak atas terselenggaranya sosialisasi Pakem ini,” ujarnya didampingi Kepala Kantor Kesbangpol Dipa Surya Persada.

Dengan pelaksanaan kegiatan ini, akan diperoleh informasi dan dapat menyamakan persepsi dalam rangka menciptakan kehidupan masyarakat payakumbuh yang aman, tentram, damai dan sejahtera.  “Bahwa perkembangan isu dan fenomena adanya aliran-aliran yang ada di tengah masyarakat perlu diwaspadai karena aliran-aliran itu cukup mudah dipelajari dari perangkat teknogi atau internet oleh karena itu diperlukan upaya preventif untuk menghindari perpecahan dan radikalisme,” katanya.

Selanjutnya dengan ada­nya Koordinasi dan Sosialisasi Pakem diharapkan mampu melakukan pendataan dan validasi terhadap seluruh aliran aliran atau perkumpulan keagamaan yang ada di masya­rakat.  “Kami berharap sosia­lisasi ini mampu memberi langkah-langkah yang tepat bagi instansi terkait dan masya­rakat untuk bisa turut berpe­ran dalam mencegah adanya pengaruh-pengaruh yang bisa menimbulkan gesekan ditengah masyarakat,” ujarnya.

Kepala Kejaksaan Negeri Payakumbuh yang juga Ketua Pakem Slamet Haryanto me­ngatakan koordinasi terkait PAKEM akan dilaksanakan lebih intensif mengingat situasi politik menjelang pemilu. “Kami berharap nantinya aliran kepercayaan maupun keagamaan dipergunakan dalam hal-hal yang tidak benar saat Pemilu,” katanya.

Ia mengatakan dalam Pakem tidak dapat hanya dilaksanakam pemerintah atau apa­rat keamanan saja namun juga membutuhkan bantuan dari masyarakat. (uus)

Exit mobile version