Dari Ujung ke Ujung Limapuluh Kota, Pak’Sa Terus Menebar Asa

BAGIKAN SEMBAKO—Penggiat dan relawan Pak'Sa membagi bagikan sembako dan beras kepada warga di Nagari Tanjuang Pauh dan Tanjuang Balik.

LIMAPULUH KOTA, METRO–Penggiat Palanta Aksi Kemanusian dan Sosial (Pak’Sa) Limapuluh Kota, yang dimotori H Ferizal Ridwan, setiap minggu terus menebar asa untuk warga miskin, kurang mampu dan dhuafa serta lansia, dari ujung ke ujung Limapuluh Kota, Minggu (27/12).  Kegiatan kemanusian bagi-bagi beras, sembako serta bantuan uang tunai untuk para dhuafa dan warga tidak mampu, serta membangunkan rumah layak huni bagi kaum miskin, pekan lalu tepat dihari Bela Negara 19 Desember 2021 relawan aksi kemanusian melakukan bagi-bagi beras dan sembako kepada kaum dhuafa dan miskin di Nagari Koto Tinggi Gunuang Ameh.

Minggu (26/12), penggiat dan relawan aksi kemanusian Pak’Sa membali bagikan beras dan sembako kepada warga miskin dan dhuafa di Nagari Tanjuang Pauh dan Tanjuang Balik Kecamatan Pang­kalan, perbatasan Sumbar-Riau. Membagi harapan yang dilakukan penggiat dan relawan Pak’Sa, disambut senyum dan kegembiraan oleh warga sekitar bahkan dijamu makan oleh masyarakat.

Mantan Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan, di­dampingi mantan Ketua DPRD Limapuluh Kota, Ismardi dan mantan anggota DPRD Limapuluh Kita, Nasrul Rasyid serta puluhan relawan ‘PakSa’ lainnya, menyisir rumah-rumah para dhuafa dan warga tidak mampu yang ada di Nagari Tanjung Pauh dan Tanjung Bolik.

Di Nagari Tanjung Bolik, relawan ‘PakSa’ berhasil mendatangi puluhan dhuafa dan warga tidak mampu dan warga lanjut usia, baik yang kondisinya sedang terbaring sakit maupun yang sehat namun tidak mampu berbuat apa-apa karena sudah termakan usia.

Kepada warga tidak mampu dan warga lanjut usia tersebut relawan ‘PakSa’ memberikan bantuan beras, sembako dan uang tunai, untuk membantu biaya pengobatan, utamanya untuk para lansia yang kondisinya sedang terbaring sakit maupun yang kondisinya sehat namun tidak mampu berbuat apa-apa.

Sementara itu di Nagari Tanjung Pauh, relawan ‘PakSa’ juga berhasil mendatangi puluhan para dhufa dan warga tidak mampu untuk berbagi.

Usai berbagi dengan puluhan kaum dhuafa dan warga tidak mampu yang ada di dua nagari di perbatasan Sumbar-Riau itu, relawan ‘PakSa’ juga berkunjung ke Pondok Pesantren Daruz Zikri di Nagari Manggilang, Kecamatan Pangkalan Kotobaru.

Di pondok  pesantren yang terletak di kawasan terpencil jauh dari keramaian ini, relawan PakSa juga menyalurkan bantuan beras untuk santri yang sedang menuntut ilmu di pesantren tersebut.

Ferizal Ridwan yang akrap di­sapa Buya Feri itu kepada awak media mengatakan bahwa, relawan ‘PakSa’ setiap minggu akan te­rus mendatangi para dhuafa dan war­ga tidak mampu untuk berbagi.

“Setiap minggunya, relawan ‘PakSa’ akan terus membagi-bagikan beras, sembako dan bantuan uang tunai untuk merehab rumah warga miskin yang ada di tiga belas Kecamatan yang ada di Kabupaten Limapuluh Kota,” ungkap Ferizal Ridwan.

Dijelaskan Fetizal Ridwan, relawan ‘PakSa’ merencanakan akan memberikan bantuan 2 ton beras tiap bulan kepada ma­syarakat duafa serta warga tidak mampu yang ada di daerah ini.

Mantan Wakil Bupati Limapuluh Kota yang ‘gila’ kemanusiaan ini juga menyebutkan bahwa, bantuan yang diberikan relawan ‘PakSa’ digalang dari berbagai donatur yang peduli dengan masyarakat. Ia berharap bantuan yang disalurkan dapat membantu meringankan beban ma­syarakat khususnya yang berada di pelosok-pelosok Limapuluh Kota.

”Kegiatan kita Ini merupakan dukungan dari donatur. Ternyata, masih banyak pihak yang memang peduli dengan permasalahan sosial dan kemanusiaan guna meringankan beban para dhuafa dan warga tidak mampu yang ada di daerah ini. Dan insyaAlloh mulai Januari 2022 kita akan tingkatkan jumlahnya,”  sebut Buya. (uus)

Exit mobile version